Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Diminta Mengkaji Ulang Hubungan Dengan Australia

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah Indonesia perlu mempertimbangkan untuk mengubah strategi politik luar negerinya terhadap Australia dengan menjalin hubungan lebih erat ke negara-negara lain di Pasifik Selatan. Ini perlu dilakukan untuk mengimbangi campur tangan pemerintah Australia terhadap urusan dalam negeri Indonesia. Australia terlalu campur tangan, kata Astrid S. Susanto, politisi asal Fraksi Kesatuan Kebangsaan Indonesia, kepada wartawan usai rapat dengar pendapat antara Komisi Pertahanan dengan para peneliti Pusat Kajian Australia Universitas Indonesia, di gedung DPR, Jakarta Rabu (22/1). Astrid menilai selama ini pemerintah Indonesia terlalu mengulurkan tangan untuk menjalin hubungan bilateral dengan Australia. Kebijakan yang cenderung merugikan posisi tawar Indonesia ini telah berlangsung sejak zaman Abdurrahman Wahid sebagai presiden. Reni Winata, ketua Pusat Kajian Australia, melihat gagasan itu sebagai hal yang mungkin dilakukan pemerintah untuk sementara waktu. Ia menyarankan pemerintah Indonesia untuk mengisolasi hubungannya dengan Australia. Namun pada saat yang sama pemerintah harus meningkatkan intensitas hubungan dengan negara-negara lain yang berada disekeliling Australia, seperti Papua Nugini, Timor Leste, dan Selandia Baru. Hal ini diamini oleh Arief Mudatsir Mandan, politikus asal FPPP. Ia mengaku telah sejak beberapa waktu lalu menyarankan kepada menteri luar negeri Hassan Wirajuda untuk menempuh strategi ini. Australia ini kadang-kadang macem-macem. Dalam artian kebijakan luar negerinya itu sangat tergantung pada Amerika. Jadi kita ambil jarak, kata dia kepada Tempo News Room. Menyikapi gagasan ini, Ketua Fraksi TNI/Polri Slamet Supriadi menanggapi dengan hati-hati. Ia melihat strategi itu bisa dilakukan untuk jangka pendek, tapi tidak untuk jangka panjang. Kita harus pertimbangkan seluruh aspek, kata dia. Astrid melihat bahwa pemerintah bisa menggunakan mekanisme ekonomi untuk mengurangi intensitas hubungan dengan Australia. Ia menyarankan pemerintah untuk mengurangi jumlah impor dari negeri Kangguru itu, seperti untuk produk susu, mentega, coklat dan gandum. Selain itu, untuk meningkatkan posisi tawar (bargaining position), pemerintah juga bisa menolak permintaan Australia untuk menjadi anggota Association of South East Asian Nations (ASEAN). Australia jangan diterima menjadi anggota atau ikut serta dalam ASEAN plus. Kita tidak ada kepentingan dengan dia berada dalam kita, karena malah akan lebih merugikan, kata dia. Indonesia, lanjut dia, bisa menempuh strategi ini hingga Australia mengubah perilaku politik luar negerinya. Sudah waktunya dia (Australia) mengubah sikap, tegas dia. (Budi Riza--Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

1 menit lalu

Ilustrasi pekerja menerima THR. Pexels
Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

Potongan pajak atas tunjangan hari raya (THR) dan bonus ramai dikeluhkan oleh masyarakat. Pasalnya, potongan pajak keduanya lebih besar dari tahun lalu.


Pakar Hukum Sebut MK Bisa Panggil Presiden Jokowi untuk Klarifikasi Tudingan Tak Netral di Pilpres 2024

7 menit lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Pakar Hukum Sebut MK Bisa Panggil Presiden Jokowi untuk Klarifikasi Tudingan Tak Netral di Pilpres 2024

kesempatan itu bisa digunakan Presiden Jokowi untuk membela diri dan membuktikan dirinya tidak terlibat dalam kecurangan yang dituduhkan.


Sah, Kepala Desa Bisa Menjabat 8 Tahun

11 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan pandangan pemerintah soal RUU Desa kepada Ketua DPR RI Puan Maharani dalam Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan revisi Undang-Undang (RUU) tentang Desa menjadi Undang-Undang (UU) dengan salah satu poinnya perpanjangan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dan maksimal dua periode. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sah, Kepala Desa Bisa Menjabat 8 Tahun

Salah satu perubahan penting adalah ketentuan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dengan batas maksimal dua kali masa jabatan


Nama Cak Imin Masuk Bursa Pilkada Jatim Bersaing dengan Khofifah, Pakar Politik Unair: Kalau Bisa Dilerai, Kasihan NU

14 menit lalu

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bersama istrinya, Rustini Murtadho saat pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 023, Kemang, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 yang digelar untuk memilih Presiden dan Wail Presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPD, dan DPRD Kabupaten/Kota itu dilaksanakan serentak di 38 Province dengan jumlah DPT 204.807.222 pemilih. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Nama Cak Imin Masuk Bursa Pilkada Jatim Bersaing dengan Khofifah, Pakar Politik Unair: Kalau Bisa Dilerai, Kasihan NU

Dari hasil survei, nama Cak Imin berada di bawah Khofifah, namun di atas Tri Rismaharini.


Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

15 menit lalu

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyampaikan sambutan di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.


Serba-Serbi Film Konser Aespa, Tayang April 2024

23 menit lalu

Grup idola K-pop, aespa. Foto: Instagram/@aespa_official
Serba-Serbi Film Konser Aespa, Tayang April 2024

Aespa akan merilis film konser berjudul Aespa: World Tour in Cinemas pada April 2024


Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

23 menit lalu

Ilustrasi pria dan wawancara kerja. Shutterstock
Jangan Tanyakan 4 Hal Pribadi Ini saat Wawancara Kerja

Saat melakukan wawancara kerja, fokuslah pada pertanyaan terkait pekerjaan dan hindari bertanya soal kehidupan pribadi pelamar kerja.


Pertalite Akan Segera Dihapus? Berikut Kandungan Pertamax 92

26 menit lalu

Ilustrasi Pertalite. Dok.TEMPO/Aris Novia Hidayat
Pertalite Akan Segera Dihapus? Berikut Kandungan Pertamax 92

Rencana penghapusan Pertalite telah disampaikan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.


Prabowo Tunggu Putusan MK, tapi Sudah Lakukan Persiapan Pemerintahan

29 menit lalu

Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka saat menghadiri di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo Tunggu Putusan MK, tapi Sudah Lakukan Persiapan Pemerintahan

Prabowo menegaskan, akan membuka diri untuk menerima nasihat. Kata dia, Prabowo-Gibran memerlukan dukungan.