Prabowo rencananya akan dipanggil tanggal 28 Februari 2001 untuk memberi kesaksian atas peristiwa Tragedi Trisakti. Panda menjelaskan, sebelum 12 Mei 1998, Prabowo diketahui sering jalan bersama dengan Sjafrie Syamsudin, Pangdam Jaya waktu itu. Dan kemudian ada satuan-satuan Kostrad yang di BKO-kan. Jadi, ada indikasi secara tidak langsung Prabowo terlibat, kata Panda.
Namun Panda enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai keterlibatan menantu mantan Presiden Soeharto itu. Menurut dia, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan soal keterlibatan Prabowo dalam kasus itu. Yang jelas, Kami sudah berikan surat panggilan tapi kami tidak tahu apakah beliau bisa datang atau tidak, karena sampai hari ini belum ada pemberitahuan lagi dari pihak Prabowo, kata Panda.
Selain Parbowo, Panda mengatakan, pihaknya juga akan memanggil mantan Kabakin Letjen TNI (Purn.) Moetojib. Juga untuk memberi kesaksian atas tragedi Trisakti.
Sampai saat ini, Pansus Trisakti Semanggi I dan II sudah memanggil beberapa orang jenderal, di antaranya adalah mantan Kapolri Hamami Nata, mantan Pangdam Jaya Mayjen TNI Sjafrie Syamsudin, dan Ketua Komnas HAM Djoko Sugianto. (Nurakhmayani)