Zoellick mengatakan, kedatangannya ke Indonesia adalah atas permintaan Presiden Bush. Ia diminta untuk menyampaikan dukungan AS terhadap perjalanan demokrasi dan ekonomi Indonesia. Secara pribadi Bush, tutur Zoellick, mendukung kepemimpinan Megawati. “Langkah awal yang diambil Mega telah menunjukkan kemampuan Mega menangani ketidakstabilan ekonomi dan politik di Indonesia. Ini bagian sangat penting dalam sejarah Indonesia,” kata Zoellick.
Dalam keterangan pers di halaman rumah dinas presiden itu, Zoellick mengatakan, ia telah mengemukakan kepada Megawati beberapa pemikiran dapat menolong Indonesia. Sedangkan Presiden Megawati memberikan kesempatan kepada Zoellick untuk bertemu dengan anggota kabinet. Pertemuan ini merupakan pertemuan awal sebelum Megawati bertemu Presiden AS.
Pertemuan ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan investasi yang mendukung perbaikan ekonomi dan investasi Indonesia di masa mendatang. Wakil perdagangan AS Menilai kabinet Mega adalah kabinet yang sangat kuat. Menurut Zoellick, penantian masyarakat merupakan penantian yang tidak sia-sia. Mendengar komentar ini, Megawati yang mendampinginya, tersenyum.
Selain presiden dan Zoellick, tampak Sekretaris Negara/Kabinet Bambang Kesowo, Dirjen Hubungan Ekonomi Luar Negeri Makarim Wibisono dan beberapa staf kedutaan besar AS di Indonesia. Menurut Stanley Harsyah atase pers AS untuk Indonesia, Zoellick akan mengadakan konferensi pers di Hotel Regent pukul 17.00 WIB. (Dian Novita)