Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TNI Harus Segera Melepas Fungsi Teritorialnya

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pengamat politik dan militer Indria Samego mengatakan dalam alam demokrasi TNI harus segera melepas fungsi teritorialnya. TNI mempunyai peran tersendiri sebagai alat pertahanan negara. Indria, melalui telepon genggamnya di Jakarta, Selasa (28/8) malam, menyambut baik pernyataan Kaster TNI Letjen TNI Agus Widjojo tentang pengalihan fungsi teritorial kepada pemerintah daerah.

Menurut Indria, Agus Widjojo merupakan orang nomor satu di TNI yang bertanggung jawab di bidang teritorial, sehingga secara langsung ia merasa perlu memikirkan peran dan fungsi TNI dalam era reformasi dan demokratisasi ini. “Jadi ketika bicara soal reformasi dan otonomi daerah, Kaster secara langsung merasa perlu memikirkan untuk mengadakan perubahan-perubahan peran dan fungsinya,” kata Indria Samego.

Pada masa Orde Baru cakupan kegiatan TNI meliputi bidang sosial dan politik. Tapi di era reformasi dan demokratisasi ini hal tersebut harus dipertimbangkan kembali dan harus ada pembagian tugas yang jelas. Dalam hal ini TNI mempunyai peran dan fungsi profesionalnya sendiri yaitu alat pertahanan negara sehingga fungsi teritorialnya harus segera diambil alih oleh pemerintah sipil. Namun, sampai tingkat mana penghapusan peran teritorial TNI tersebut Indria tidak mengatakannya.

Yang jelas, kata Indria, peran dan fungsi TNI di masa depan itu tidak bisa dipikirkan secara intern oleh TNI saja. Indria menilai Kaster TNI itu mencoba mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut memikirkan kembali keberadaan TNI dalam negara ini. ““Kita tidak meminta tentara untuk bubar tapi harus fungsional dan profesional, harus ada aturan-aturan yang bisa dijadikan rujukan bagi TNI.”

Jadi, jika Kaster mencoba melontarkan sebuah wacana, harus ditanggapi dengan sungguh-sungguh. Keberadaan TNI di masa depan, menurutnya tergantung pada respon masyarakat dalam memberikan fungsi yang jelas kepada TNI. Karena jika tidak, TNI akan tetap bersikap apatis. “TNI yang ambigu, ia bingung akan fungsi dan perannya, ia ragu-ragu bertindak karena takut melanggar HAM tapi secara empiris ketika ia diam saja orang pun mempermasalahkan, kok TNI diam saja,” katanya lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konsep penghapusan teritorial ini sebenarnya sempat diusulkan Mantan Pangkostrad Letjen TNI Agus Wirahadikusumah. Namun menurut Indria Samego, kendati konsep dasarnya sama, cara penyampaian mereka berbeda. Agus WK secara langsung menentang konsep komando teritorial ini, sedangkan Agus Wijoyo menyampaikannya secara lebih moderat. Namun keduanya berangkat dari konsep profesionalitas dan proposinalitas TNI.

Dikatakannya pula, fungsi teritorial yang dialihkan kepada pemerintah daerah ini mirip dengan konsep yang diterapkan di Amerika Serikat dan Australia. "Masing-masing negara bagian Amerika mempunyai National Guard sendiri," paparnya. Namun Indria menyatakan tidak setuju bila konsep yang dilontarkan oleh dua orang Letjen TNI tersebut meniru konsep Amerika Serikat itu. militer Indonesia sejak awal dibentuk oleh rakyat, dari rakyat dan untuk rakyat alias kemanunggalan TNI dan rakyat. Militer AS sejak awal dibentuk sebagai tentara profesional yakni menjaga pertahanan semata dan tidak mempunyai peran politik.

Hal senada dikatakan oleh pengamat politik dan militer lainnya, J Kristiadi. Menurutnya, peran dan fungsi TNI sebaiknya tidak diatur atas dasar teritorial tapi atas dasar pertahanan. Fungsi teritorial sebaiknya dikendalikan oleh pemerintahan sipil sedangkan militer hanya menjalankan tugas pada saat keadaan darurat militer. (Siti Marwiyah)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

11 menit lalu

Badan Pengusahaan (BP) Batam, Kepulauan Riau (Kepri) menargetkan pembangunan empat unit rumah contoh di Kawasan Tanjung Banon bagi warga Rempang
Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

BP Batam menyampaikan pembangunan rumah contoh relokasi untuk warga terdampak PSN Rempang Eco-city sudah rampung. Masyarakat tempatan tegaskan menolak pindah


Dugaan Korupsi Dana Pensiun PT Bukit Asam, Kejati DKI Jakarta Kembali Tetapkan Satu Tersangka

14 menit lalu

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
Dugaan Korupsi Dana Pensiun PT Bukit Asam, Kejati DKI Jakarta Kembali Tetapkan Satu Tersangka

Total tersangka dugaan korupsi pengelolaan dana pensiun PT Bukit Asam yang telah ditahan oleh penyidik sebanyak enam orang.


Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

16 menit lalu

Pelatihn Liverpool Jurgen Klopp. REUTERS
Liga Inggris: Liverpool Kalah di Markas Everton, Jurgen Klopp Minta Maaf pada Suporter

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, meminta maaf kepada para penggemar setelah timnya kalah 2-0 dari Everton dalam derby Merseyside Liga Inggris.


3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

17 menit lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

Data PPATK menunjukkan sekitar 3,2 juta warga Indonesia yang bermain judi online. Berikut modus, kategori, dan jerat pasal hukum di KUHP dan UU ITE.


Unjuk rasa Pro-Palestina di Kampus-kampus AS Terus Berlangsung, Apa Penyebabnya?

18 menit lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Unjuk rasa Pro-Palestina di Kampus-kampus AS Terus Berlangsung, Apa Penyebabnya?

Unjuk rasa Pro-Palestina mahasiswa di AS atas perang Gaza kian intensif dan meluas selama seminggu terakhir, termasuk di Yale dan New York University.


Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

22 menit lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.


Jokowi Tunjuk Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke

24 menit lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia saat ditemui usai melaksanakan Salat Idulfitri 1445 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Jokowi Tunjuk Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol di Merauke

Pembentukan Satgas Gula dan Bioetanol tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 15 Tahun 2024. Bahlil jadi Ketua Satgas


Daftar 537 Pinjol Ilegal Terbaru yang Diblokir Satgas Pasti

27 menit lalu

Pesan penawaran pinjaman online yang ada di gawai saat rilis kasus di kantor Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, 15 Oktober 2021. ANTARA/Sigid Kurniawan
Daftar 537 Pinjol Ilegal Terbaru yang Diblokir Satgas Pasti

Satgas Pasti memblokir 537 pinjol ilegal, 48 pinjaman pribadi, dan 17 investasi ilegal pada periode Februari hingga 31 Maret 2024. Ini daftarnya.


Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

30 menit lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

BMKG meminta Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini.


Istana Pastikan Jokowi Tak Hadiri Penyematan Satyalencana kepada Gibran hingga Bobby

31 menit lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Istana Pastikan Jokowi Tak Hadiri Penyematan Satyalencana kepada Gibran hingga Bobby

Istana Kepresidenan memastikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak akan hadir dalam Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII