Dalam pertemuan tersebut, kata Gubernur, Boyce berjanji akan menyampaikan seluruh aspirasi masyarakat Indonesia kepada pemerintahnya. Saya meminta kerjasama pemerintah Amerika Serikat supaya aspirasi yang disampaikan masyarakat, khususnya yang muslim, agar disampaikan langsung ke pemerintahnya. Dan mereka berjanji untuk itu, papar Sutiyoso.
Namun, lanjut Sutiyoso, tentu saja duta besar hanyalah wakil dari pemerintah Amerika di Indonesia, bukan pengambil kebijakan, jadi kita juga harus mengerti posisi dia. Sedangkan Duta Besar Boyce menilai apa yang telah dilakukan pemerintah Indonesia dan Jakarta dalam mengamankan warga dan kepentingan Amerika Serikat di Indonesia memuaskannya. Saya berterima kasih karena pemerintah selama ini telah menjaga keamanan kami, ujar Boyce. Duta Besar juga tidak mengkhawatirkan kondisi keamanan dan yakin di masa mendatang keadaan keamanan Indonesia akan pulih.
Pertemuan antara Duta Besar Amerika Serikat dan Gubernur DKI Jakarta ini merupakan pertemuan resmi pertama mereka. Dalam pertemuan juga dibicarakan masalah politik global, tragedi 11 September, dan serangan Amerika Serikat ke Afganistan. Seusai pertemuan, sutiyoso mengungkapkan bahwa ia gembira dan menilai pembawaan Duta Besar Amerika Serikat yang baru ini dianggap lebih komunikatif dari sebelumnya. Dia yang mendesak saya untuk bertemu secepatnya. Saya katakan hari ini saya ada acara dan dia bilang tidak apa-apa, kata Sutiyoso menjelaskan mengapa pertemuan ini dilakukan di kediamannya. (Yura Syahrul)