Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengusaha Batam Keluhkan Masalah Perburuhan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sejumlah investor asing yang menanamkan modalnya di Batam mengeluhkan masalah perburuhan, misalnya mogok kerja yang belakangan banyak terjadi di Indonesia. Karena itu, mereka meminta pemerintah untuk merevisi Kepmenakertrans nomor 150/2000. Ketua Otorita Batam, Ismeth Abdullah, usai bertemu dengan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rini Soewandi, di Jakarta, Senin (2/12) mengatakan, kalangan pengusaha juga mempermasalahkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi nomor 150/2000 tentang penyelesaian pemutusan hubungan kerja dan penetapan uang pesangon, uang penghargaan, ganti rugi oleh perusahaan. Kendati demikian, kata Ismeth, hingga saat ini belum ada investor yang menarik modalnya dari Batam. Relokasi pabrik yang terjadi, justru dari luar negeri masuk ke Batam. “Bukan sebaliknya seperti Sony,” katanya. Menanggapi hal itu, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jacob Nuwa Wea menilai keliru para pengusaha yang menjadikan masalah perburuhan di nomor satu. “Masalah buruh itu di nomor sembilan,” ujarnya. Menurut Jacob, masalah utama investasi adalah stabilitas politik dan keamanan. Jacob mengaku, Kepmen tersebut memang banyak diributkan pengusaha. “nanti kita bicarakan,” katanya. Saat ini, katanya, dirinya telah memerintahkan Dirjen untuk mengundang tripartit, untuk membicarakan masalah Kepmen tersebut. Pemerintah, kata Jacob, pada prinsipnya tidak keberatan atas tuntutan pengusaha untuk merevisi kepmen tersebut. Tapi harus dilihat dulu mana yang perlu direvisi dan bagaimana perubahannya. Karena, bila hasil revisi justru banyak merugikan pekerja maka akan menimbulkan gejolak juga. “Saya sih mau saja, tapi kalau nanti buruh unjuk rasa bagaimana,” katanya. Saat ini, terdapat sekitar 531 perusahaan modal asing (PMA) di Batam. Jumlah itu naik lebih dari 100 persen dari tahun 2001 lalu yang hanya 250 PMA. Sebagian besar investor berasal dari negara-negara Asia, seperti Jepang, Korea, Hongkong, dan Singapura. Produk-produk yang dihasilkan antar alain elektronika, tekstil, dan chemical. Ismeth menambahkan, tahun ini tercatat 74 perusahaan asing yang masuk dengan nilai investasi mencapai US$ 175 juta. Angka tersebut melebihi target pemerintah setempat sebesar 70 PMA. Dari 531 perusahaan asing yang ada sekarang, mampu menyerap sekitar 170 ribu tenaga kerja sektor formal. Tahun depan, diprediksi akan terserap lagi sekitar 30 ribu tenaga kerja dari target 80 perusahaan asing yang akan masuk. Sedangkan tahun 2005 mendatang, pemerintah otorita Batam mentargetkan, jumlah PMA akan mencapai angka 800. Dengan banyaknya industri di Batam, Ismeth mengaku, banyak pula masalah yang muncul karena perbandingan dengan jumlah penduduk makin tidak seimbang. Ia menyebutkan masalah kekurangan air. Pemerintah, katanya, telah mengambil tindakan antisipatif dengan mencari sumber air baru. Sedangkan masalah listrik, menurut Ismeth, Batam memiliki pembangkit listrik sendiri. Sehingga tidak ada ketergantungan dengan daratan lain, seperti Riau. Saat ini, kapasitas listrik mencapai 300 Mega watt. Tahun depan akan dinaikkan menjadi 600 Mega watt. (Retno Sulistyowati --- Tempo News Room)
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Resep Ramuan Herbal Habbatussauda untuk Cegah Batuk

2 menit lalu

Ilustrasi obat herbal/alami, kayu manis, madu, cengkeh. REUTERS/Susan Lutz
Resep Ramuan Herbal Habbatussauda untuk Cegah Batuk

Intip resep ramuan herbal untuk mencegah batuk dan gangguan pernafasan di tengah musim hujan dan banjir saat bulan Ramadan.


Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

3 menit lalu

Timnas Argentina Lionel Messi menendang bola saat bertanding melawan Timnas Brasil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Estadio Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 21 November 2023. REUTERS/Sergio Moraes
Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

Pelatih timnas Argentina Lionel Scaloni menegaskan hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang dijamin masuk skuadnya untuk Copa America 2024.


Dugaan TPPO di Balik Ferienjob, Unismuh Makassar Bantah Kirim Mahasiswa Magang ke Jerman

4 menit lalu

Ilustrasi wisuda. shutterstock.com
Dugaan TPPO di Balik Ferienjob, Unismuh Makassar Bantah Kirim Mahasiswa Magang ke Jerman

Unismuh Makassar membantah ikut terlibat dalam program ferienjob, pengiriman mahasiswa magang ke Jerman yang diduga sebagai TPPO.


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

7 menit lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Saran Pakar Tetap Makan Enak saat Lebaran tanpa Masalah Pencernaan

8 menit lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar Tetap Makan Enak saat Lebaran tanpa Masalah Pencernaan

Berikut tips tetap bisa makan enak saat Lebaran tanpa menimbulkan rasa tak nyaman di pencernaan dari Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam FKUI RSCM.


Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

12 menit lalu

Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa di seluruh Indonesia.


Respons Sri Mulyani soal Diajukan jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK

14 menit lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat ditemui usai buka puasa bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Respons Sri Mulyani soal Diajukan jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK

Nama Menteri Keuangan Sri Mulyani diajukan untuk menjadi saksi dalam sidang sengketa pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi.


Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

29 menit lalu

Ilustrasi kulit sehat saat puasa dan terhindar dari dehidrasi/Foto: Doc. Be Hati
Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

Ada sejumlah langkah perawatan wajah yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kulit sehat saat Lebaran.


Tim Hukum Ganjar-Mahfud Menolak Gugatannya ke MK Disebut Salah Kamar

29 menit lalu

Calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo berbincang dengan kuasa hukum Todung Mulya Lubis saat mengikuti Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pemilu 2024 atas gugatan Membatalkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota secara Nasional Dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 tertanggal 20 Maret 2024, sepanjang mengenai pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 di Gedung Mahkamah Kontitusi, Jakarta, Rabu 27 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Menolak Gugatannya ke MK Disebut Salah Kamar

Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud menanggapi sindiran Tim Hukum Prabowo-Gibran atas sebutan gugatannya cacat formil dan salah kamar.


Setelah Helena Lim dan Harvey Moeis, MAKI Desak Kejaksaan Segera Tetapkan RBS sebagai Tersangka Korupsi Timah

35 menit lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (kiri) mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024.  Humas Kejagung
Setelah Helena Lim dan Harvey Moeis, MAKI Desak Kejaksaan Segera Tetapkan RBS sebagai Tersangka Korupsi Timah

MAKI akan mengajukan praperadilan bila Kejaksaan Agung tidak segera menetapkan RBS sebagai tersangka dalam korupsi timah.