Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Investasi Baru :Tanah di Eropa Barat dan Timur

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Menurut Wealth Watch Company, tingkat pengembalian modal mencapai 300 persen di Eropa Timur dan sekitar 80 persen di Barat.

Wealth Watch Company, salah satu perusahaan landbanking memperingati HUT-nya yang pertama di Indonesia. Setelah kiprahnya selama setahun, dan berhasil mendapatkan klien dalam jumlah yang tidak sedikit, Wealth Watch berencana mengembangkan usahanya ke Surabaya dalam 6 bulan ke depan. Hal itu disampaikan Direktur Pemasaran Wealth Watch, Michael Ellington dalam konferensi pers di Hotel Sangrila Jumat (20/6) sore.

Wealth Watch Company adalah salah satu perusahaan yang bertindak sebagai agen untuk memperkenalkan para pembeli kepada para penjual di dalam landbanking di kawasan Uni Eropa. Saat ini negara yang sedang berada dalam proyek Wealth Watch adalah negara-negara Eropa Timur seperti Hongaria, Polandia, Estonia, dan Republik Chekoslowakia. Analis kami mengatakan dengan bergabungnya mereka ke Uni Eropa maka harga tanahnya dapat melonjak hingga empat kali lipat, kata Michael menjelaskan prospek bisnis perusahaannya.

Sejauh ini menurut Michael, Wealth Watch sudah berhasil mendapatkan 20 klien setiap minggunya. Untuk menginvestasikan dana di Wealth Watch dibutuhkan uang minimal US$2000 sampai US$3000, dan maksimal US$50 ribu.

Wealth Watch menjanjikan pengembalian dana sebesar 300 persen dalam satu tahun. Namun, ini hanya terjadi menjelang bergabungnya negara-negara Eropa Timur ke Uni Eropa. Setelah itu keuntungan yang diterima klien adalah 70-80 persen,kata Michael. Menurutnya landbanking terbukti menarik secara proporsional untuk orang-orang yang berjiwa bisnis karena memberikan kesempatan baik untuk penambahan kapital dalam jangka pendek.

Dalam menjalankan usahanya, Wealth Watch mewajibkan kliennya membayar 2 persen dari tiap transaksi. Prosesnya, klien membayarkan uangnya kepada Wealth Watch, kemudian uang itu disimpan di Indonesia dalam mata uang rupiah atau Dollar. Selanjutnya klien akan memegang sertifikat kepemilikan tanah dan pemilik sah dari tanah yang dijual. Sejumlah uang yang sama disetorkan kepada wakil atas nama klien menggunakan dana perusahaan -dalam hal ini Wealth Watch (Uk) Ltd-yang mempunyai jurisdiksi kontrol bank yang lebih rendah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Walaupun bisnis ini membutuhkan uang yang tidak sedikit namun Michael optimis usaha ini akan berkembang ke depan. Saat ini kami sudah memiliki klien yang sudah merasakan keuntungan menginvestasikan dananya di bisnis ini,ujar dia.

Sebelum masuk ke Indonesia Wealth Watch telah berbisnis selama 20 tahun. Michael menilai jalannya bisnis ini di Indonesia sukses walaupun baru berjalan setahun sehingga dalam beberapa bulan ke depan Wealth Watch akan membuka kantornya sendiri dari yang sebelumnya adalah perwakilan dari kantor di Malaysia.

(Narila Mutia-TNR)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Polda Metro Jaya Irit Bicara soal Kelanjutan Penyidikan Pemerasan oleh Firli Bahuri

2 menit lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Irit Bicara soal Kelanjutan Penyidikan Pemerasan oleh Firli Bahuri

Polda Metro Jaya enggan berkomentar soal kelanjutan dari penyidikan kasus pemerasan yang menjerat bekas Ketua KPK Firli Bahuri.


Spesies Burung di Indonesia Bertambah Tahun Ini, Mengubah Status Keterancaman

8 menit lalu

Burung Kacamata Morotai. ebird.org
Spesies Burung di Indonesia Bertambah Tahun Ini, Mengubah Status Keterancaman

Bagaimana jumlah spesies burung di Indonesia bisa bertambah pada tahun ini? Simak penjelasan Burung Indonesia.


Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

9 menit lalu

Ilustrasi SPBU Pertamina. ANTARA
Terkini: Setelah 'Tuyul' dan Pertalite Dicampur Air Ada Apa Lagi di SPBU Pertamina?, KAI Operasikan KA Argo Bromo Anggrek New Generation

Kecurangan di SPBU Pertamina kembali terungkap. Setelah switch dispenser untuk kurangi takaran yang disebut tuyul dan Pertalite dicampur air, kini....


Hasil Pungli di Rutan KPK Baru Dikembalikan Rp 270 Juta, Akan Disetor ke Kas Negara

9 menit lalu

KPK menetapkan 15 tersangka dan menahannya dalam kasus pungutan liar atau pungli di rumah tahanan KPK, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Hasil Pungli di Rutan KPK Baru Dikembalikan Rp 270 Juta, Akan Disetor ke Kas Negara

Ali Fikri mengatakan para tersangka pungli di rutan KPK sudah mengembalikan uang Rp 270 juta dari total Rp 6,3 miliar.


Live in Levi's 2024 Mengundang Para Penari untuk Film Pendek

10 menit lalu

Potongan adegan dalam kampanye terbaru Levi's, yakni Live in Levi's 2024.  Foto : Levi's
Live in Levi's 2024 Mengundang Para Penari untuk Film Pendek

Levi's meluncurkan kampanye terbaru Live in Levi's 2024 lewat film dan open casting #LevisOpenCall


UNICEF Minta Gencatan Senjata di Gaza Bukan Simbolik

27 menit lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
UNICEF Minta Gencatan Senjata di Gaza Bukan Simbolik

UNICEF memperingatkan gencatan senjata di Jalur Gaza harus bersifat substantif, bukan simbolik dan harus bisa mengakhiri bencana kemanusiaan


Cerita Enik Waldkonig Ihwal Ferienjob Sampai Diusut Polisi: Tak Ada Surat Panggilan Tiba-Tiba jadi Tersangka

28 menit lalu

Ferienjob. Istimewa
Cerita Enik Waldkonig Ihwal Ferienjob Sampai Diusut Polisi: Tak Ada Surat Panggilan Tiba-Tiba jadi Tersangka

Enik Waldkonig menjelaskan tidak pernah mendapat surat panggilan dari Bareskrim Polri soal ferienjob. Tiba-tiba tersangka.


Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

37 menit lalu

Tersangka Abdul Gani Kasuba melambaikan tangannya saat memasuki ruang pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Gubernur nonaktif Maluku Utara itu diperiksa sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji untuk proyek pengadaan barang dan jasa serta perijinan dilingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara dengan barang bukti uang tunai Rp725 juta. TEMPO/Imam Sukamto
Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

Ali Fikri mengatakan saat ini ajudan bekas Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba dalam kondisi sehat setelah sempat melukai diri di toilet KPK.


10 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Terbaru Film Agak Laen

38 menit lalu

Poster film Agak Laen. Dok. Imajinari
10 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Terbaru Film Agak Laen

Apa saja film Indonesia terlaris sepanjang masa? KKN di Desa Penari masih menjadi juaranya diikuti Agak Laen.