Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taufik Tolak Jadi Ketua Pelaksana Harian PDIP

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Kendari: Taufik Kiemas menyatakan menolak dicalonkan sebagai Ketua Pelaksana Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan guna membantu meningkatkan kinerja partai menjelang Pemilu 2004. "Saya tidak mau menjadi Ketua Pelaksana Harian tapi kalau dicalonkan sebagai Ketua Umum PDI-P saya mau," katanya kepada Tempo News Room usai acara temu kader PDI-P di Hotel Aden di Kendari, Rabu (10/9). Taufik mengatakan, dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) PDIP, tak ada satu pasal atau ayat yang mengatur soal struktur pelaksana harian partai bertugas membantu ketua umum. Di dalam AD/ART memang ada soal hak prerogatif dari ketua umum, tapi hanya sebatas membentuk susunan orang-orang dalam struktur pelaksana harian saja. "Jadi dilakukannya restrukturisasi pengurus DPP PDI-P dengan rencana pembentukan pelaksana harian itu nggak ada aturannya," ujarnya. Namun, bila ternyata usulan pembentukan pelaksana harian itu direalisasikan, Taufik menyebut nama Tjahjo Kumolo --orang dekatnya Taufik-- sebagai sosok yang paling tepat menduduki jabatan ketua harian. Alasan dibentuknya pelaksana harian, untuk membantu tugas-tugas ketua umum partai yang sibuk menjalankan kewajiban sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, sesungguhnya kurang kuat. Karena di sejumlah negara, banyak ketua partai tetap mampu melaksanakan tugasnya meski ia juga merangkap jabatan sebagai kepala negara atau kepala pemerintahan. "Dimana-mana ketua umum partai yang juga menjabat sebagai kepala negara dan pemerintahan itu memang sibuk. Itukan sudah menjadi resikonya. Nah, menurut you sendiri apa sih bedanya posisi Megawati dengan Mahathir Muhammad. Nggak ada bedanya kan," tukasnya. Acara temu kader yang dilakukan Taufik Kiemas itu merupakan rangkaian dari kunjungan kerjanya di Kendari selama dua hari (10-11 September). Taufik juga mengunjungi pabrik pengolahan rotan yang dikelola Pusat Koperasi Unit Desa (Puskud) Sultra bekerjasama dengan Grup Artha Graha milik Tomy Winata. Taufik Kiemas yang tiba di Kendari dengan menumpang pesawat Trans Wisata milik Tomy Winata juga mengunjungi proyek pembangunan pelabuhan peti kemas yang dibangun atas kerjasama antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan Artha Graha. Saat berkunjung ke pabrik rotan, Taufik nampak sangat akrab berbincang-bincang dengan Tomy Winata. Bahkan, kepada yang hadir ia tak segan memuji bos Artha Graha itu sebagai orang yang paling berjasa mengembangkan perekonomian di daerah yang selama ini jarang dilirik oleh para investor. Bahkan, Taufik sempat mengungkapkan isi pembicaraan dengan Tomy Winata soal rencana rehabilitasi ekonomi di Bali. Dalam pembicaraan itu, kata Taufik, Tomy Winata menyanggupi mampu membangun kembali perekonomian di Bali hanya dalam tempo tiga bulan. "Target pemerintah untuk mengembalikan perekonomian di Bali diprediksi akan memakan waktu selama setahun. Eh, dia (Tomy Winata) malah menyatakan sanggup hanya dalam waktu tiga bulan. Inikan luar biasa namanya," kata Taufik. Dalam kunjungan tersebut, Taufik didampingi tiga menteri yakni Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Ali Marwan Hanan, Menteri Kelautan Rokhimin Dahuri dan Menteri Percepatan Pembangunan Kawasan Timur Indonesia (PPKTI) Manuel Kaisiepo. Ali Marwan dalam sambutannya menyatakan jika di Indonesia ada 10 orang Tomy Winata, negeri ini akan makmur sejahtera. "Nggak perlu banyak-banyak," katanya disambut tepuk tangan hadirin yang sebagian besar pejabat di lingkungan pemerintah provinsi Sultra. Dedy Kurniawan -Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

43 menit lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

Rencana unjuk rasa seratusan ribu pendukung Prabowo-Gibran di depan Gedung MK hari ini versus membanjirnya permohonan amicus curiae dalam persidangan.


Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

1 jam lalu

Siti Nurhaliza. Foto: Instagram.
Siti Nurhaliza akan Menggelar Konser dengan Tajuk Cinta di Awan, Simak Jadwalnya!

Penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza mengabarkan akan menggelar konser di Arena of Stars, Genting Highlands.


Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

2 jam lalu

Ilustrasi badai taifun yang muncul di Samudera Pasifik. (friendsofnasa.org)
Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

Konektivitas laut dan atmosfer berperan pada perubahan iklim yang terjadi di dunia saat ini. Badai dan siklon yang lebih dahsyat adalah perwujudannya.


Key SHINee Bakal Konser di Jakarta, Begini Perjalanan Kariernya

3 jam lalu

Key SHINee. Foto: Instagram.
Key SHINee Bakal Konser di Jakarta, Begini Perjalanan Kariernya

Key SHINee, mengumumkan akan menggelar konser solo di Indonesia pada 20 Juli 2024 mendatang.


Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

3 jam lalu

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono di depan Istana Merdeka, kawasan Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta menjadi yang tertinggi di Indonesia.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

4 jam lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


Sonic The Hedgehog 3: Keanu Reeves Pengisi Suara Karakter Shadow?

4 jam lalu

Film Sonic The Hedgehog 2. antaranews.com
Sonic The Hedgehog 3: Keanu Reeves Pengisi Suara Karakter Shadow?

Aktor Keanu Reeves dikabarkan akan menjadi pengisi suara peran Shadow di Sonic The Hedgehog 3


Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

4 jam lalu

Sheila on 7 akan menggelar konser 'Tunggu Aku di' 5 kota besar Indonesia. Dok. Antara Suara
Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

Kota pertama konser Sheila On 7 di Samarinda pada Sabtu, 27 Juli 2024


Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

4 jam lalu

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono, saat menggelar konferensi pers kejahatan multidimensi oleh KM MUS asal Juwana, Pati, di Pangkalan PSDKP Tual, Maluku, Rabu, 17 April 2024. Dok. Humas Ditjen PSDKP KKP
Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

ABK yang lari dari kapal ikan asing loncat ke laut dan berenang sejauh 12 mil. Satu tak selamat.


PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

5 jam lalu

 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN di Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 21 November 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).