Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kloter Pertama Haji Terlambat Tiba di Jakarta

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Kedatangan jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama di Jakarta terlambat lebih dari dua jam. Jemaah haji tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 14.55 WIB dari rencana pukul 12.30 WIB. "Yang sudah tiba dua kloter," kata Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Departemen Agama Arifin Nurdin saat dihubungi Tempo News Room di Jakarta, Sabtu (7/2). Keterlambatan ini, kata Arifin, disebabkan oleh tiga hal. Pertama, pemeriksaan orang dan barang di Jeddah diperketat. Sebab lain, keterbatasan penerbangan dari Jeddah, padahal Garuda ada di semua embarkasi. Keterlambatan juga disebabkan banyaknya jemaah haji yang membawa oleh-oleh berlebihan. "Sebagian jemaah membawa tentengan agak banyak sehingga di-sweeping. Ini juga lumayan menghambat," katanya.Arifin mengatakan, kelompok terbang pertama ini adalah rombongan Menteri Agama Said Agil Husin al-Munawar. Dalam kelompok ini, menurut dia, ada beberapa pejabat seperti Wakil Ketua DPR Tosari Widjaja. Penerbangan kelompok pertama menggunakan pesawat Garuda GA 7101 untuk embarkasi DKI Jakarta. Jemaah dalam kelompok pertama ini langsung pulang ke tempat tinggal masing-masing.Menurut Arifin, yang tiba kembali di Jakarta hari ini adalah jemaah asal Jakarta dan Jawa Barat. "Sejauh ini berjalan lancar," kata Arifin. Menurut dia, jemaah umumnya dalam keadaan sehat. Hanya satu-dua yang memakai kursi roda. Selain di Jakarta, jemaah haji asal Sumatera Utara dan Aceh juga sudah tiba di Tanah Air. "Jemaah di Medan datang tepat waktu, sementara Aceh terlambat dua jam karena alasan sama dengan jemaah Jakarta," katanya. Jemaah lain akan datang di Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Solo. Sementara itu, di Surabaya direncanakan tiga kelompok penerbangan akan tiba. Dari Medan dilaporkan, 450 jemaah haji kelompok terbang pertama asal Sumatera Utara tiba di Bandara Polonia, Medan, Sabtu (7/2) pukul 05.53. Mereka disambut Gubernur Sumatera Utara Rizal Nurdin dan Wali Kota Medan Abdillah. Semua jemaah tiba dengan selamat meskipun enam orang di antaranya sempat terinjak-injak saat terjadi tragedi Mina. Ketua rombongan H. Mahyudin mengatakan, keenam jemaah yang melontar jumrah pada saat tragedi berada di luar pengawasannya. "Mereka berangkat sendiri tanpa sepengetahuan saya," ujarnya. Jemaah kelompok terbang pertama asal Sumatera Utara, menurut dia, dijadwalkan melontar jumrah pada sore hari. Namun, beberapa orang memutuskan untuk pergi lebih awal.Farid Nasution, salah seorang jemaah, bercerita, ia dan lima orang lain tidak mengetahui persis kapan jadwal melontar jumrah dalam rombongannya. "Akhirnya kami memutuskan untuk pergi melontar jumrah saat subuh, supaya lekas selesai," ujarnya. Awalnya, ibadah berjalan seperti biasa. Mereka membaur dengan ribuan orang yang tengah melakukan ritual itu. Tiba-tiba, terjadi saling dorong antara sesama jemaah. Jemaah Turki yang berada di belakang mereka mendorong dan jemaah yang berada di depan berusaha menahan. "Kami terjepit di tengah-tengah," cerita Farid. Ia sempat terjatuh dan terinjak-injak. Hingga saat ini pun memar masih berbekas di punggungnya. "Saya hanya bisa pasrah waktu itu. Kalau sudah takdir, ya pasrah saja," ujarnya. Namun, entah mendapat kekuatan dari mana, Farid akhirnya bisa kembali berdiri dengan sisa-sisa tenaganya. "Saya berusaha semampu saya untuk bangkit." Ia pun berusaha melontar jumrah yang letaknya tak jauh dari tempatnya berdiri, meski dengan perut mual karena ia melihat mayat bergelimpangan di sekitarnya. "Saya terpaksa menginjak mayat-mayat tersebut karena tidak ada jalan lain," tuturnya. Tragedi ini menyebabkan sebagian jemaah haji asal Indonesia meninggal. Menurut situs informasihaji.com, dua lagi jemaah Indonesia yang menjadi korban musibah ini ditemukan. Keduanya ialah Akum bin Amak Akib, jemaah kelompok terbang 040 Surabaya yang berasal dari Nusa Tenggara Barat, dan Ronimah binti Nangjab, jemaah kloter 027 JKS asal Palembang. Jumlah korban di Mina asal Indonesia dengan demikian menjadi 57 orang.yandi mr/dinda jouhana-tnr
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

3 menit lalu

Xavi Hernandez. REUTERS
Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

19 menit lalu

Logo Liga Inggris. (Reuters/Tempo)
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Liverpool Ditekuk Everton, Manchester United Kalahkan Sheffield

Hasil Liga Inggris pada Kamis dinihari, 25 April 2024: Liverpool kalah dari Everton, sedangkan Manchester United mengalahkan Sheffield United.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

25 menit lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

26 menit lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (ke-3 dari kanan) mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Air Dunia Loic Fauchon di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jakarta, Senin (25 Maret 2024). Pertemuan tersebut membahas kesiapan pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. (ANTARA/Livia Kristianti)
Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air


KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

26 menit lalu

Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur, Wahono Saputro,  seusai memenuhi panggilan tim Direktorat PP Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara KPK, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Wahono Saputro, diperiksa untuk permintaan klarifikasi terkait harta kekayaan dalam LHKPN miliknya, yang telah dilaporkan ke KPK pada 7 Februari 2022 sebesar Rp.14,3 miliar. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.


Hasil Coppa Italia 2023-2024: Singkirkan Fiorentina, Atalanta Susul Juventus ke Final

51 menit lalu

Pemain Atalanta melakukan selebrasi. Action Images via Reuters/Lee Smith
Hasil Coppa Italia 2023-2024: Singkirkan Fiorentina, Atalanta Susul Juventus ke Final

Kemenangan dramatis 4-1 atas Fiorentina mengantarkan Atalanta ke final Piala Italia (Coppa Italia) untuk menghadapi Juventus.


Laporan Nurul Ghufron terhadap Albertina Ho Dinilai Alihkan Isu Kasus Sendiri di Dewas KPK

56 menit lalu

Seorang pegawai KPK Yudi Purnomo berjalan keluar sambil membawa peralatan pribadi dari meja kerjanya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis 16 September 2021. KPK memberhentikan 57 pegawai yang tidak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) saat alih status menjadi ASN per 30 September 2021. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Laporan Nurul Ghufron terhadap Albertina Ho Dinilai Alihkan Isu Kasus Sendiri di Dewas KPK

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menyayangkan adanya pelaporan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terhadap Anggota Dewas KPK Albertina Ho.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

56 menit lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Musim Panas Tiba: Berikut Tips Merawat AC Mobil

1 jam lalu

Ilustrasi AC Mobil. (Antara)
Musim Panas Tiba: Berikut Tips Merawat AC Mobil

Debu dan kotoran yang menempel dapat mengganggu kinerja AC mobil, mengakibatkan udara yang dihasilkan tidak cukup dingin.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

1 jam lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.