Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Obligor Bermasalah Diberi Waktu Sampai Akhir Maret

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) memberi tenggat waktu akhir Maret kepada obligor bermasalah untuk menyelesaikan kewajibannya. "Saya harus melakukan evaluasi apprisal dengan dengan baik," kata Ketua BPPN, Syafruddin Temenggung usai rapat Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK), Jakarta, Selasa (23/3). BPPN kecil ini, lanjut dia, memerlukan waktu untuk evaluasi sebelum benar-benar mengakhiri tugasnya pada 30 April ini "Jadi kalau bulan Maret, ada waktu kira-kira 1-2 minggu untuk kami di BPPN kecil ini untuk menyelesaikannya," kata dia.KKSK, lanjut dia, saat ini masih mengkaji ulang empat pemegang saham dalam Akta Pengakuan Utang (APU). Mereka antara lain The Tje Min (Bank Hastin, Rp 139,791 miliar), Nirwan D. Bakrie (BNN, Rp 3,359 triliun), Husodo Angkosubroto (Bank Sewu Int, Rp 209,205 miliar), serta The Ning Khong (Bank Baja Internasional, Rp 45,139 miliar).Syaf juga mengatakan, KKSK sudah melakukan pengkajian terhadap Sjamsul Nursalim. "Memang secara prinsip sudah selesai," kata dia. Namun, tambahnya, KKSK memberikan dua tugas kepada BPPN yakni membersihkan Dipasena dan pembersihan tagihan kepada BPPN terkait dengan perusahaan Sjamsul.Sjamsul adalah eks pemegang saham Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI) yang mempunyai utang sebesar Rp 28,4 triliun. Debitor peneken perjanjian Penyelesaian Kewajiban Pemegang Saham (PKPS) Master of Settlement and Acquisition Agreement (MSAA) ini kemudian menyerahkan asetnya ke BPPN, yakni PT Gajah Tunggal Petrochemical Indonesia (GT Petrochem), PT Dipasena Citra Darmaja (Dipasena) dan GT Tire. Hasil financial due diligence (FDD) atau uji tuntas keuangan kantor audit independen Ernts and Young Advisory Services (E&Y) sudah menganggap aset yang diserahkan sudah memenuhi syarat.Penyelesaian kewajiban Sjamsul ini terhambat adanya utang antar perusahaan. Dipasena memiliki utang kepada GT Petrochem senilai Rp 1,2 triliun. Syafruddin mengatakan kemungkinan adanya pertukaran utang atau set off dengan piutang PT Tunas Sepadan Investama (TSI) ke GT Petrochem. TSI adalah perusahaan induk yang dibentuk untuk menampung aset-aset Sjamsul Nursalim, termasuk Dipasena.Ia tidak menjelaskan apakah nilai pertukaran utang ini sama atau tidak. Menurutnya, hal ini akan dibahas lebih lanjut dalam tim pemberesan. "Ini teknisnya akan dibereskan sehingga pada waktu Dipasena kami ambil dan dikelola oleh PPA itu sudah free and clear dari kreditur lain di luar itu," kata dia. Yandi M.R. - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

16 jam lalu

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi (tengah) menyampaikan paparan bersama  Head of Region Jawa Barat dan Jawa Tengah CIMB Niaga Andiko Manik (kiri) dan Presiden Direktur CIMB Niaga Auto Finance/CNAF Ristiawan Suherman (kanan) di sela-sela acara Buka Bersama dan Silaturahmi Media dengan CIMB Niaga di Solo, Jawa Tengah, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

CIMB Niaga mendorong masyarakat untuk giat berinvestasi, salah satunya dengan menempatkan dana dengan nominal paling terjangkau mulai dari Rp 10 ribu.


Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

16 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Lifeforstock
Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

Ekonom Yusuf Wibisono angkat bicara soal akar masalah fundamental dari maraknya kredit macet Pinjol pada generasi muda.


Prabowo Cerita Pernah Punya Utang di Bank Mandiri dan Telah Bayar Lunas: Rekam Jejak Saya Tidak Terlalu Buruk

23 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan keynote speech pada acara Mandiri Investment Forum (MIF) 2024 di Jakarta, Selasa 5 Maret 2024. Mandiri Investment Forum 2024 yang dihadiri lebih dari 25 ribu partisipan baik dari dalam maupun luar negeri itu juga sebagai komitmen Bank Mandiri dalam memberi kontribusi untuk terus mendukung investasi dan memperkuat pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya risiko global. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Prabowo Cerita Pernah Punya Utang di Bank Mandiri dan Telah Bayar Lunas: Rekam Jejak Saya Tidak Terlalu Buruk

Prabowo Subianto bercerita, dia pernah punya utang di PT Bank Mandiri Tbk dan telah membayar utang itu 100 persen tanpa potongan.


BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

54 hari lalu

BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

ORI025 menggunakan jenis kupon tetap atau fixed rate


Kredit Korporasi dan Komersial Kerek Aset Bank Mandiri, Terbesar Se-Indonesia

56 hari lalu

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi (tengah) didampingi Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana, dan Direktur Retail Mandiri Sekuritas Theodora Manik dalam peluncuran MOST Priority di Jakarta, Jumat (26/5/2023). ANTARA/HO-MandiriSekuritas/pri
Kredit Korporasi dan Komersial Kerek Aset Bank Mandiri, Terbesar Se-Indonesia

Aset Bank Mandiri pada 2023 mencapai Rp 2.174 triliun. Ditopang oleh pertumbuhan kredit korporasi dan komersial.


Jokowi Puji Semangat Kerja Nasabah PNM: Pengusaha Jangan Ngelentruk, Nglokro..

58 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar pertemuan nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar di Lapangan Keyongan Kidul Sabdodadi, Kabupaten Bantul, Yogyakarta Selasa 30 Januari 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Jokowi Puji Semangat Kerja Nasabah PNM: Pengusaha Jangan Ngelentruk, Nglokro..

Jokowi mengaku sangat senang melihat kredit macet permodalan yang terbilang lebih rendah dibanding temuan kredit macet perbankan.


Kredit Macet Nelayan Capai Rp 878 Miliar, Ganjar-Mahfud Janji Bakal Diputihkan

28 Januari 2024

Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri Hajatan Rakyat di Istana Maimun, Kota Medan. TEMPO/Mei Leandha
Kredit Macet Nelayan Capai Rp 878 Miliar, Ganjar-Mahfud Janji Bakal Diputihkan

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mengunjungi Kampung Nelayan Kurnia di Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan


Ekonom Sebut Kerja Sama ITB-Pinjol Danacita Sediakan Cicilan UKT Berpotensi Kredit Macet

26 Januari 2024

ITB water refill station di kampus Ganesha. Dok:ITB.
Ekonom Sebut Kerja Sama ITB-Pinjol Danacita Sediakan Cicilan UKT Berpotensi Kredit Macet

Cicilan UKT ITB via Pinjol Danacita berpotensi jadi kredit macet.


Kala Ganjar dan Mahfud Md Janji Bakal Hapus Kredit Macet Petani-Nelayan

26 Januari 2024

Kala Ganjar dan Mahfud Md Janji Bakal Hapus Kredit Macet Petani-Nelayan

Pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud Md berjanji bakal menghapus kredit macet petani dan nelayan jika jadi pemenang Pilpres 2024.


Mahfud Md Janji Hapus Kredit Macet Petani dan Nelayan

26 Januari 2024

Mahfud Md Janji Hapus Kredit Macet Petani dan Nelayan

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md berjanji akan menghapus kredit macet petani dan nelayan.