Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sweeping Senjata Gagal Dilakukan di Ambon

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Ambon: Rencana sweeping senjata yang akan dilakukan aparat kepolisian dan militer ke wilayah Kudamati, Ambon, gagal dilaksanakan Jumat (30/4) sore ini. Masyarakat menutup akses ke wilayah yang merupakan basis para simpatisan Front Kedaulatan Maluku itu dengan menggunakan barikade dari beton dan kontainer. Akibatnya, iring-iringan kendaraan lapis baja polisi dan militer tidak bisa lewat dan akhirnya kembali ke markas masing-masing.Sebelumnya, Panglima Komando Daerah Militer XVI/Pattimura Mayor Jenderal TNI Syarifuddin Summah menegaskan, sweeping yang digelar Kepolisian Daerah Maluku itu merupakan upaya untuk menghentikan konflik antar warga dan mencegah meluasnya kerusuhan di wilayah Ambon. Ternyata, sampai petang ini rencana itu belum bisa direalisasikan. Menanggapi rencana sweeping itu, beberapa warga yang ditemui TNR menyatakan tidak puas. Sebagian besar warga menolak jika penarikan senjata dilakukan terhadap satu pihak saja. "Kami yang diserang, kok kami juga disweeping. Berdasarkan pengalaman, setelah sweeping kami diserang lagi," kata Willem, warga di Mardika. Dari pengamatan TNR hingga sore ini, masih terdengar sesekali tembakan dari arah wilayah Batugajah. Bahkan, ledakan bom juga masih terdengar yang mengakibatkan beberapa rumah di wilayah itu terbakar. Himbauanpun segera disampaikan Walikota Ambon, Yopir Papilaja, agar masyarakat tetap menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan memanfaatkan semua sarana komunikasi yang ada. "Di tengah situasi seperti ini, tali persahabatan dan pertemanan harus tetap terjalin," kata Yopir. Demikian juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Ambon, Tabalessi Albert. Bahkan, Albert meminta semua guru dan siswa untuk tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar seperti biasa. Para guru dan pegawai yang tidak bisa melaksanakan tugasnya karena kondisi keamanan, diminta untuk menjalankan tugasnya di sekolah-sekolah terdekat. Demikian pula para siswa, agar bergabung di sekolah-sekolah terdekat sesuai dengan jenjang dan jenis sekolahnya terdahulu. Para siswa yang sedang menghadapi ujianpun diizinkan mengikuti ujian di sekolah terdekat. Siapapun yang ingin mengetahui informasi tentang perkembangan di kota Ambon, mulai dari kondisi pengungsi, keamanan, sampai isu-isu yang beredar, dapat dilayani staf informasi walikota Ambon lewat sambungan telepon 0911-354836. Tommy Aryanto - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

21 Desember 2020

Aktivitas papalele di Gang Pos, Jalan Sultan Hairun, Kota Ambon, Senin, 7 Desember 2020. TEMPO | Khairiyah Fitri
Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

Papalele memainkan peran yang amat penting selama konflik Ambon terjadi pada 1999. Prinsipnya kemanusiaan, kepercayaan, dan kesetiaan.


Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

1 Agustus 2018

Pantai Pintu Kota, Ambon, Maluku. Pantai ini berjarak sekitar 20 km dari pusat kota Ambon dan menjadi salah satu objek wisata yang terkenal. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

Kami menginap di hotel yang berlokasi di tengah Kota Ambon untuk memulai traveling.


Singkawang Aman, Polisi Minta Video Sweeping Tak Disebar  

25 November 2016

Para peserta parade membawa lentera di festival perayaan Cap Go Meh di Singkawang, Kalimantan, 3 Maret 2015. Robertus Pudyanto/Getty Images
Singkawang Aman, Polisi Minta Video Sweeping Tak Disebar  

Saat ini, situasi Kota Singkawang normal dan aman terkendali.


Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

31 Oktober 2016

Aparat TNI dan Polri berusaha menghalau warga yang kembali terlibat konflik di Ambon, Maluku, Selasa subuh (15/5). Konflik yang kembali terjadi bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional Pattimura ke-195 mengakibatkan belasan sepeda motor terbakar dan 50 orang luka-luka. ANTARA/Jimmy Ayal
Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

Senjata yang diserahkan secara sukarela itu terdiri atas 1 pucuk laras panjang, 3 pucuk laras pendek, 2 mortir, dan ratusan peluru.


Kerusuhan Manokwari, Polisi: Penembakan Sesuai Prosedur  

28 Oktober 2016

Pengamanan Kerusuhan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Kerusuhan Manokwari, Polisi: Penembakan Sesuai Prosedur  

Tembakan polisi menewaskan Onesimus Rumayom, 40 tahun. Selain mengakibatkan korban tewas, kerusuhan menyebabkan lima orang terluka. Dua di antaranya kritis.


2 Tewas, Komnas HAM Kecam Kerusuhan di Manokwari  

27 Oktober 2016

Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Natalius Pigai memberikan keterangan pers ihwal hasil penyelidikan peristiwa bentrokan antara TNI Angkatan Udara (AU) dengan warga Desa Sarirejo. Keterangan pers itu dilaksanakan di Ruang Pengaduan Komnas HAM, Jakarta, 29 Agustus 2016. TEMPO/Lani Diana.
2 Tewas, Komnas HAM Kecam Kerusuhan di Manokwari  

Kerusuhan dipicu oleh tewasnya bocah asli Papua, Vigal Pauspaus.


Buntut Bentrokan Warga dan Polisi di Karo, Kapolres Dicopot

8 Agustus 2016

Pengamanan Kerusuhan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Buntut Bentrokan Warga dan Polisi di Karo, Kapolres Dicopot

Dalam surat perintah pergantian kapolres, tak disebutkan apa kaitannya dengan kerusuhan di Karo.


Kerusuhan Tanjungbalai Jadi Kasus Penistaan Agama

3 Agustus 2016

Dua wihara dan lima kelenteng yang terletak di wilayah Tanjung Balai, Medan, Sumatera Utara, dibakar oleh sekelompok massa 29 Juli 2016 (Foto: Istimewa)
Kerusuhan Tanjungbalai Jadi Kasus Penistaan Agama

Polisi akan menjerat perempuan berinsial M yang memprotes pengeras suara di masjid Tanjungbalai dengan kasus penistaan agama.


Presiden: Perbedaan Jadi Kekuatan, Tindak Perusuh

1 Agustus 2016

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) usai memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, 13 Juni 2016. TEMPO/Subekti
Presiden: Perbedaan Jadi Kekuatan, Tindak Perusuh

Presiden Joko Widodo memerintahkan Polri menindak tegas pelaku
yang bertindak anarkistis dalam peristiwa di Tanjung Balai.


Rusuh Tambang Emas di Banyuwangi, Ini Penyebabnya  

26 November 2015

Ilustrasi kerusuhan. AFP PHOTO / ANDREAS SOLARO
Rusuh Tambang Emas di Banyuwangi, Ini Penyebabnya  

BaFFEL mencatat, dalam satu bulan ini telah terjadi tiga kali benturan warga penolak tambang dengan TNI dan Polri.