Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rini Soewandi: SK Tata Niaga Gula Tidak akan Direvisi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Departemen Perindustrian dan Perdagangan menyatakan tidak akan menyempurnakan Surat Keputusan (SK) Menperindag No 643/MPP/Kep/9/2002 tentang tata niaga impor gula. ?Kami menghargai usulan komisi V soal penyempurnaan peraturan ini. Tapi, menurut kami tidak ada yang perlu diperbaiki termasuk soal tanggal pengapalan,? kata Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rini Soewandi, dalam rapat kerja dengan komisi V DPR di Jakarta, Rabu (7/7). Menurut Rini, pasal 10 didalam SK No. 643 tentang waktu pengapalan yang ditetapkan oleh dirjen pardagangan luar negeri, sudah sangat jelas substansinya. ?Waktu pengapalan ditetapkan dirjen perdagangan luar negeri dalam bentuk izin atau persetujuan impor,? kata dia. Persetujuan impor ini, jelas Rini, tidak terlepas dari pengertian impor seperti tercantum dalam UU No. 10 tahun 1995 tentang kepabeanan, yang merupakan salah satu perundang-undangan sebagai dasar lahirnya SK ini. ?Khususnya pasal 1 butir 13, yang berbunyi impor adalah kegiatan memasukkan barang kedalam daerah pabean,? kata dia. Rini menyebutkan, SK yang mengatur tata niaga impor gula ini, sudah tepat. ?Karena ada kewajiban dimana importir terdaftar yang mendapat izin impor diharuskan menjaga pendapatan petani tebu, pada tingkat harga minimal sebesar Rp 3.410 perkilogram. Selain harus menjaga stabilitas harga ditingkat eceran atau konsumen sekitar Rp 4.100 perkilogram,? kata dia. Ini, jelas Rini, merupakan bentuk pengamanan pasar dalam negeri dan mewujudkan perdagangan yang adil. ?Apalagi Indonesia merupakan pasar potensial dimana ada 210 juta jiwa penduduk,? kata Rini. Untuk itulah, pihaknya memberlakukan penataan importir secara selektif seperti SK No. 643 ini. Soal kerja sama importir dengan pihak ketiga, itu merupakan tanggung jawab masing-masing importir terdaftar. ?Importir terdaftar harus menghitung untung ruginya sendiri. Kami tidak mau terlalu masuk dalam pelaksanaan kerja sama, karena itu berarti kami masuk ke daerah bisnis,? kata Rini. Tanggung jawab impor gula, paparnya, berada ditangan importir terdaftar. ?Mereka wajib melaporkan pelaksanaan importasi gula setiap bulannya pada kami,? kata dia. Pernyataan Rini ini menjawab permintaan anggota dewan dalam rapat dengar pendapat yang digelar secara maraton dua pekan lalu, dengan berbagai pihak yang terkait dijalur impor gula untuk meninjau kembali SK tata niaga impor gula. Para anggota dewan menilai, tata niaga inilah yang menyebabkan munculnya peluang terjadi penyelundupan gula, bahkan disaat panen raya. Rini berharap istilah tata niaga sendiri, bisa diubah menjadi pengaturan. ?Untuk mengurangi citra negatif, karena seakan-akan tata niaga membuat impor menjadi terhambat. Padahal, tujuan utama kami, memberikan perlindungan dan kesejahteraan kepada petani serta produsen,? kata dia. Rini memberi contoh keberhasilan tata niaga gula mengangkat harga gula ditingkat petani yang semula Rp 2.500 perkilogram menjadi Rp 3.500 perkilogram. ?Ditingkat konsumen harganya juga stabil antara Rp 4.000-4.100. keuntungannya, mampu meningkatkan budidaya tebu, yang semula menghasilkan 70-80 ton perhektar menjadi 150-200 ton perhektar,? kata Rini. Dalam waktu dekat ini, Rini memaparkan, akan keluar keputusan presiden yang mengatur soal pengaturan impor gula. ?Isinya tidak hanya mengatur impor gula dan perdagangan gula antar pulau, tapi juga bagaimana meningkatkan produksi tebu petani. Anastasya Andriarti ? Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies Janji Perbaiki Tata Niaga Sektor Pangan, Contohkan Cianjur Produsen Beras tapi Petani Tidak Sejahtera

39 hari lalu

Calon presiden Indonesia nomor urut 01, Anies Baswedan memberikan pidato politik saat kampanye akbar di Padepokan Kalisoga, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa, 30 Januari 2024. Anies berjanji akan meningkatkan perekonomian di wilayah Pantura. Anies juga menyampaikan sejumlah gagasan lain, terutama masalah pupuk. Dalam pidatonya jika nanti terpilih menjadi presiden, di 100 hari kepemimpinannya, Anies berjanji akan menyelesaikan permasalahan tata niaga pangan dan permasalahan pupuk. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Anies Janji Perbaiki Tata Niaga Sektor Pangan, Contohkan Cianjur Produsen Beras tapi Petani Tidak Sejahtera

Capres Anies Baswedan berjanji memperbaiki tata niaga sektor pangan bila ia dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menang dalam Pilpres 2024.


Kejagung Tahan Raja Timah Bangka Thamron Tamsil di Kasus Korupsi Tata Niaga Timah

41 hari lalu

Penyidik Jampidsus Kejagung resmi melakukan penahanan terhadap raja timah Bangka Tamron alias Aon dan anak buahnya Achmad Albani, Selasa, 6 Februari 2024. (foto ist)
Kejagung Tahan Raja Timah Bangka Thamron Tamsil di Kasus Korupsi Tata Niaga Timah

Untuk kepentingan penyidikan, penahanan Thamron Tamsil alias Aon dilakukan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung.


Kasus Korupsi Tata Niaga Timah, Smelter PT VIP Tak Ada Aktivitas Usai Toni Tamsil Ditangkap

44 hari lalu

Smelter CV Venus Inti Perkasa di Pangkal Pinang, Bangka Belitung. TEMPO/SERVIO MIRANDA
Kasus Korupsi Tata Niaga Timah, Smelter PT VIP Tak Ada Aktivitas Usai Toni Tamsil Ditangkap

Toni Tamsil adalah tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP di PT Timah Tbk pada 2015-2022.


Anies Blusukan Pasar Batam: Tata Niaga Harus Diperbaiki dari Mafia

59 hari lalu

Anies Baswedan saat blusukan di Pasar Tos 3000 Jodoh Batam, Jumat, 19 Januari 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Anies Blusukan Pasar Batam: Tata Niaga Harus Diperbaiki dari Mafia

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan disambut ribuan pendukung, terutama masyarakat yang sedang belanja.


Sempat Diungkap Eks Kepala Bea Cukai Yogya, Begini Modus Penyelundupan Gula di Riau yang Rugikan Negara Triliunan

16 Desember 2023

Pekerja melakukan bongkar muat gula kristal putih impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu 1 April 2023. Holding Pangan ID Food mendatangkan Gula Kristal Putih (GKP) impor tahap pertama sebanyak 107.900 ton untuk menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga gula serta memenuhi kebutuhan saat Ramadan dan Lebaran sesuai penugasan dari Badan Pangan Nasional. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Sempat Diungkap Eks Kepala Bea Cukai Yogya, Begini Modus Penyelundupan Gula di Riau yang Rugikan Negara Triliunan

Menurut penegak hukum itu, penyelundupan gula terjadi sekitar dua tahun. Pada 2023 saja misalnya, PT SIMP mengimpor gula sekitar 8,6 juta kg.


Zulhas Ungkap Penyebab Harga Gula di Dalam Negeri Melambung: India Pemilu Mei

4 Desember 2023

Ilustrasi gula pasir. ANTARA/Fauzan
Zulhas Ungkap Penyebab Harga Gula di Dalam Negeri Melambung: India Pemilu Mei

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkapkan penyebab tingginya harga gula disebabkan harga gula impor sedang merangkak naik.


Kepala Bapanas Tuding Importir Sebabkan Harga Gula Melambung, IKAGI Sebut 4 Hal Ini

9 November 2023

Dua pekerja distributor gula pasir dan sembako melakukan bongkar muat di Semarang, Jawa Tengah (27/8). Tingginya harga gula internasional mempengaruhi harga gula di pasar. Foto: TEMPO/Budi Purwanto
Kepala Bapanas Tuding Importir Sebabkan Harga Gula Melambung, IKAGI Sebut 4 Hal Ini

Ketua IKAGI merespons pernyataan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi yang menyebut importir sebagai penyebab harga gula melonjak belakangan ini.


Kepala Bapanas Blak-blakan soal Penyebab Harga Gula Melambung: Kalau Importir Kerja dengan Benar..

9 November 2023

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mensosialisasikan bahan pangan sorgum di Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Ahad, 4 Desember 2022. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Kepala Bapanas Blak-blakan soal Penyebab Harga Gula Melambung: Kalau Importir Kerja dengan Benar..

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi blak-blakan membeberkan alasan harga gula di tingkat retail tembus ke atas Rp 16.000 per kilogram belakangan ini.


Mulai Hari Ini Harga Gula di Retail Naik jadi Rp 16.000 per Kilogram, Ini Penjelasan Detail Bapanas

9 November 2023

Ilustrasi gula pasir. ANTARA/Fauzan
Mulai Hari Ini Harga Gula di Retail Naik jadi Rp 16.000 per Kilogram, Ini Penjelasan Detail Bapanas

Bapanas per hari ini memberlakukan relaksasi harga gula konsumsi di tingkat konsumen dari Rp 14.500 per kilogram menjadi Rp 16.000 per kilogram.


Jokowi Lantik Kembali Amran Sulaiman jadi Mentan, Ekonom Ini Ingatkan Jorjoran Impor Beras dan Gula di Masa Lalu

25 Oktober 2023

Andi Amran Sulaiman saat dilantik menjadi Menteri Pertanian untuk Sisa Masa Jabatan 2019-2024 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023. Amran akan mengisi kursi Menteri Pertanian setelah Syahrul Yasin Limpo (SYL) terjerat kasus di KPK. Amran merupakan eks Mentan periode 2014-2019. TEMPO/Subekti.
Jokowi Lantik Kembali Amran Sulaiman jadi Mentan, Ekonom Ini Ingatkan Jorjoran Impor Beras dan Gula di Masa Lalu

Ekonom Celios sangat menyayangkan kembali dilantiknya Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian (Mentan) oleh Presiden Jokowi. Ini sebabnya.