Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasyim Muzadi Kunjungi Kiai Subadar

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Malang:Calon wakil presiden dari PDI Perjuangan, Hasyim Muzadi, melakukan kunjungan ke beberapa daerah di Jawa Timur pada Rabu (14/7), mulai pagi hingga tengah malam. Dari keterangan yang berhasil dihimpun Tempo News Room, Hasyim tiba di Bandar Udara Juanda, Surabaya, sekitar pukul 08.00. Dikawal tujuh petugas dari Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, Hasyim dan rombongan langsung meluncur menuju Kabupaten Jember, dengan jarak tempuh selama sekitar empat jam. Dalam kunjungannya Hasyim ditemani KH Noor Iskandar SQ, Gus Achmad Fahrur Rozi (Ketua Departemen Hubungan Ulama dan Pesantren DPP Partai Kebangkitan Bangsa yang juga pengasuh Pesantren An-Nur, Bululawang, Kabupaten Malang), dan putra sulungnya, Abdul Hakim Hidayat. Dari Jember, Hasyim meluncur ke Kabupaten Bondowoso untuk melayat keluarga Suwarjo (68), calon legislatif terpilih dari PDI Perjuangan Bondowoso, yang tewas pada Rabu (14/7) pagi bersama istrinya, Wiwik (60), dan putra bungsunya, Dodik (28).Usai melayat, sekitar pukul 15.30, Hasyim Muzadi meneruskan perjalanan ke Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo, yang diasuh KH Hasan Mutawakkil Alallah. Kiai Mutawakkil adalah anggota Tim Sukses Pasangan Mega-Hasyim. Tak banyak keterangan yang diperoleh. Dari Probolinggo, pukul 17.00, Hasyim menuju Kabupaten Pasuruan untuk menemui K.H. Jasim Nur, pengasuh Pesantren Sidokaton, Gondangwetan. Pukul 19.50, Hasyim dan rombongan melakukan makan malam di kediaman H. Muzammil Syafi'i, Wakil Bupati Pasuruan. Muzammil disebut-sebut condong ke kubu Mega-Hasyim, sedangkan Bupati Jusbakir Aldjufri disebut-sebut lebih mendukung pasangan Wiranto-Salahuddin Wahid. Pukul 20.30, Hasyim menuju kompleks pemakaman di Masjid Agung Al-Anwar, seberang rumah Muzammil, untuk nyekar ke makam KH Abdul Hamid, pengasuh Pesantren Salafiyah Kebonsari, Kelurahan Purworejo, Kota Pasuruan. Puncak "safari" Hasyim di Pasuruan berakhir di kediaman KH Mas Subadar, pengasuh Pesantren Raudhatul Ulum alias Pesantren Besuk. Begitu tiba pukul 22.15, Hasyim langsung disambut tuan rumah dengan pelukan yang hangat. Pertemuan itu menjadi sangat penting mengingat awal Juni lalu di tempat itu pula sejumlah kiai mengeluarkan fatwa yang terang-terangan mengharamkan umat NU berimam pada seorang perempuan. Sayang, pertemuan di ruang keluarga tersebut berlangsung tertutup. Usai pertemuan kepada wartawan Hasyim mengaku mengunjungi Kiai Subadar murni untuk bersilaturahim, bukan untuk menetralisir fatwa haram tersebut. Ia pun memastikan tidak ada komitmen maupun dukungan apa pun dari Kiai Subadar karena mereka sama sekali tidak membicarakan soal pemilihan presiden putaran kedua. Kiai Subadar juga membenarkan Hasyim, bahwa mereka bertemu dalam rangka silaturahim. Inisiatif pertemuan dari Hasyim. "Ini pertemuan silaturahim biasa, bukan pertemuan politik," ia menegaskan.Kendati demikian, Kiai Subadar memastikan bahwa fatwa haram tidak akan diubah demi kepentingan pemilihan presiden putaran kedua hanya gara-gara dirinya dikunjungi Hasyim Muzadi. Abdi Purmono - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

7 hari lalu

Hakim Ketua Buyung Dwikora (tengah) bersama Hakim Anggota Budi Prayitno (kiri), dan Arlen Veronica (kanan) berdiskusi saat memimpin sidang pembacaan dakwaan kasus dugaaan tindak pidana pemilihan umum (pemilu) terkait penambahan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kuala Lumpur, Malaysia di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Agung mendakwa tujuh terdakwa yaitu Umar Faruk, Tita Oktavia Cahya Rahayu, Dicky Saputra, Aprijon, Puji Sumarsono, A Khalil dan Masduki Khamdan Muchamad. ANTARA/ Rivan Awal Lingga
Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.


Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

27 hari lalu

Kabid Humas Polda Papua, Kombes. Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo. Dok Polda Papua
Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.


Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

27 hari lalu

Ratusan massa Aksi Rakyat Semesta melakukan aksi dukung hak angket kecurangan pemilu di depan kompleks Gedung DPR/MPR, Jakarta, Jumat 1 Maret 2024. Dalam aksinya massa membawa tiga tuntutan utama yang mereka sebut sebagai 'Tritura'. Yakni, turunkan harga sembako, dukung hak angket, dan makzulkan Presiden Jokowi. TEMPO/Subekti.
Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

Tim Advokasi Peduli Pemilu melakukan uji materi terhadap UU Pemilu agar penguasa tidak lagi sewenang-wenang saat pemilu.


Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

29 hari lalu

Perawat merapikan tempat tidur untuk pasien gangguan jiwa di Rumah Sakkit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 12 Februari 2024. Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi menyiapkan fasilitas berupa tempat tidur dan tenaga profesional spesial psikiatri bagi calon legislatif (caleg) yang depresi akibat gagal terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024 nanti. ANTARA/Hasrul Said
Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

Penelitian menemukan Pemilu 2024 berpengaruh terhadap meningkatnya risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi pada masyarakat.


Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

37 hari lalu

Penampilan Melly Goeslaw semakin unik dengan face shield yang bentuknya tak kalah unik hasil rancangan Rinaldy A Yunardi. Sebelumnya, Melly juga kerap mengenakan face shield dengan bentuk yang tak biasa dalam berbagai acara. Foto: Instagram
Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

Sejumlah artis pendatang baru di politik ungguli politisi pengalaman. Ada Komeng, Verrell Bramasta dan lainnya.


Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

42 hari lalu

Foto pencalonan Alfiansyah Bustami Komeng sebagai Daftar Calon Tetap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat yang ditampilkan pada surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Foto bergaya nyeleneh ini dianggap menarik perhatian pemilih saat pencoblosan. ANTARA/KPU
Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

Perolehan suara Komeng melesat di pemilihan DPD. Apa saja tugas dan fungsinya jika terpilih?


Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

43 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo saat ditemui usai acara Diskusi Turun Minum PSSI Pers di Media Center Kemenpora, Kamis, 21 Desember 2023. TEMPO/Randy
Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

Apa kata Menpora Dito Ariotedjo soal kehadiran sejumlah mantan atlet Tanah Air sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024?


Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

45 hari lalu

Warga Suku Badui merapikan kotak suara yang akan didistribusikan ke TPS di Desa Kanekes, Lebak, Banten, Minggu, 11 Februari 2024. Desa Kanekes merupakan pemukiman Suku Badui. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

Jika calon pemilih tiba-tiba sakit, yang tidak memungkinnya menuju TPS. Apakah hak pilihnya hangus? Tidak


Terpopuler: Dirty Vote Bongkar Politik Gentong Babi Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Tantang Pembuktian Pelanggaran Pemilu

46 hari lalu

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Terpopuler: Dirty Vote Bongkar Politik Gentong Babi Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Tantang Pembuktian Pelanggaran Pemilu

Film Dirty Vote membongkar politik gentong babi Presiden Jokowi, TKN Prabowo-Gibran menantang pembuktian pelanggaran Pemilu.


Pemilu 14 Februari 2024, Simak Tata Cara Pencoblosan di TPS

48 hari lalu

Warga mencoblos di bilik suara saat simulasi pencoblosan surat suara Pemilu 2024 yang digagas KPU Kota Bandung, Jawa Barat, 30 Januari 2024. 204807.222 pemilih yang terdaftar dalam DPT menyalurkan suara mereka pada Pemilu 2024 pada 14 Februari nanti. TEMPO/Prima Mulia
Pemilu 14 Februari 2024, Simak Tata Cara Pencoblosan di TPS

Pemungutan suara dalam Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Ini tata cara pencoblosan di TPS.