Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BI Panggil Direksi Bank Mandiri

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Bank Indonesia memanggil direksi dan komisaris PT Bank Mandiri Tbk. Pertemuan yang disebut exit meeting dan berlangsung di Gedung B, Lantai 3, Ruang Komisi A itu dimulai pukul 14.00 WIB sampai pukul 15.30 WIB. Dewan direksi dan komisaris Bank Mandiri ini ditemui oleh Deputi Gubernur BI Maman Soemantri. Dari pengamatan Tempo, beberapa anggota direksi yang mengikuti rapat tertutup itu antara lain Direktur Utama E.C.W. Neloe, Direktur dan SEVP Corporate Secretary Nimrod Sitorus, Direktur dan SEVP Corporate Banking M. Sholeh Tasripan, Direktur UKM dan Bank Retail Sasmita, serta Direktur dan SEVP Consumer Banking Omar Sjawaldy Anwar. Begitu pula Komisaris Utama Binhadi dan Komisaris Darmin Nasution, juga ikut hadir. Ketika dimintai konfirmasinya usai pertemuan tersebut, manajemen Bank Mandiri mengakui pertemuan itu sebagaimana layaknya pemeriksaan bank yang dilakukan BI tiap tahun. "Exit meeting ini dalam kaitan pemeriksaan laporan keuangan Bank Mandiri per September tahun 2004. Biasa, tiap tahun juga begitu (ada pemeriksaan)," kata Sasmita.Dia juga menegaskan, pertemuan itu tidak berkaitan dengan rencana pergantian direksi dan komisaris Bank Mandiri. Pertemuan itu hanya soal pemeriksaan laporan keuangan. Juga tidak terkait dengan kasus-kasus yang melilit di tubuh Bank Mandiri saat ini seperti kredit bermasalah. "Itu sih (kredit bermasalah) lain ceritanya. Tidak ada kaitannya," katanya. Sementara itu, Binhadi menolak menjawab ketika ditanya tentang hasil pemeriksaan ataupun rekomendasi BI terhadap Bank Mandiri, "Saya tidak boleh bicara," katanya.Dia hanya mengatakan, pemeriksaan laporan keuangan per September 2004 itu wajar dilakukan pada Mei 2005. "BI memeriksa (laporan keuangan) tergantung kapan masuknya (laporan Bank Mandiri ke BI). Ini rutin," katanya.Berkaitan dengan kredit bermasalah di Bank Mandiri, Binhadi membantah bahwa jajaran komisaris selama ini tidak proaktif dalam membantu penelusuran kredit-kredit bermasalah Bank Mandiri yang dilakukan Kejaksaan Agung. "Ini tidak bisa didiskusikan secara pendek. Harus melihat seluruh ketentuan proses kredit. Tiap bank punya kebijakan sendiri, seperti aturan kredit dan aturan mainnya. Bicara kredit itu tidak bisa hitam dan putih. Banyak aturan yang harus dilihat. Bisa panjang persoalannya," paparnya.Dia juga membantah penilaian bahwa fungsi pengawas Komisaris Bank Mandiri selama ini tidak efektif. "Siapa bilang? Kalau ditanyakan pada saya, (pengawasan) sudah dilakukan sesuai aturan," tegasnya. Dewan Audit Bank Mandiri selama ini, menurut dia, telah berperan dalam ikut mengawasi internal bank. "Dewan Audit tugasnya melihat hasil audit satuan kawasan intern," katanya.Pejabat Hubungan Masyarakat BI juga mangatakan bahwa pemanggilan direksi dan komisaris itu terkait dengan pemeriksaan rutin BI terhadap kinerja Bank Mandiri per September 2004.Sementara itu, kejaksaan sampai tadi malam masih memeriksa Wakil Direktur Utama Bank Mandiri I Wayan Pugeg sebagai saksi untuk yang keenam kalinya, terkait dengan kasus kredit bermasalah di bank milik pemerintah itu. Pugeg tiba di kejaksanaan pukul 09.35 WIB dan sampai berita ini diturunkan, pemeriksaan masih berlangsung.Ketika ditanya apakah kejaksaan akan langsung menjadikannya sebagai tersangka, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Hendarman Supandji hanya mengatakan, "Nanti dilihat minggu depan," katanya. Menurut Hendarman, dirinya akan menepati janji menentukan tersangka dari Bank Mandiri pekan depan. "Saya janjinya minggu depan. Pasti akan saya tepati", kata dia. Soal pemeriksaan terhadap Pugeg, kata dia, masih perlu dikonfrontasikan dengan keterangan saksi-saksi lain dan empat tersangka dari perusahaan penerima kredit. Rr Ariyani/Istiqomatul Hayati
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kolaborasi Bank Mandiri Pangkas Transaksi di Pelabuhan

17 jam lalu

Kolaborasi Bank Mandiri Pangkas Transaksi di Pelabuhan

Rencana Aksi Pemangkasan Birokrasi dan Peningkatan Layanan di Kawasan Pelabuhan (Aksi Pelabuhan), sebagai bagian dari Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi terus berlanjut.


Bank Mandiri Gelar Pasar Murah 1000 Paket Sembako

3 hari lalu

Bank Mandiri Gelar Pasar Murah 1000 Paket Sembako

Kementerian BUMN bersama BUMN menyediakan paket sembako yang terdiri dari beras 5 Kg, 1 liter minyak goreng, dan gula 1 liter seharga Rp 75.000.


Dirut Bank Mandiri Disinggung Jadi Calon Potensial Menteri BUMN di Rapat Bersama Komisi VI, Ini Tanggapannya

7 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) menerima cendera mata dari Dirut Bank Mandiri Darmawan Junaidi (kiri) usai menyampaikan keynote speech pada acara Mandiri Investment Forum (MIF) 2024 di Jakarta, Selasa 5 Maret 2024. Mandiri Investment Forum 2024 yang dihadiri lebih dari 25 ribu partisipan baik dari dalam maupun luar negeri itu juga sebagai komitmen Bank Mandiri dalam memberi kontribusi untuk terus mendukung investasi dan memperkuat pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya risiko global. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Dirut Bank Mandiri Disinggung Jadi Calon Potensial Menteri BUMN di Rapat Bersama Komisi VI, Ini Tanggapannya

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi enggan berbicara banyak soal dirinya digadang-gadang DPR RI sebagai calon potensial Menteri BUMN.


Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

9 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

Bank Mandiri menyiapkan uang tunai sebesar Rp 31,3 triliun untuk menghadapi lonjakan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.


Sukses ! Perusahaan Anak Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan Bisnis dan Perluas Kolaborasi

11 hari lalu

Sukses ! Perusahaan Anak Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan Bisnis dan Perluas Kolaborasi

Pada perdagangan Rabu, 13 Maret lalu, kapitalisasi pasar bank berkode emiten BRIS ini berhasil mencapai Rp131,47 triliun atau setara dengan US$8,44 miliar.


Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

11 hari lalu

Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

Dalam upaya mempermudah akses kepemilikan rumah bagi nasabah, Bank Mandiri memperkuat kolaborasi dengan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI).


Bank Mandiri Tinjau Smelter Merah Putih Ceria

14 hari lalu

Bank Mandiri Tinjau Smelter Merah Putih Ceria

Smelter Merah Putih menggunakan teknologi mutakhir Rectangular Rotary Kiln Electric Furnace yang memiliki salah satu tungku terbesar di Indonesia.


Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 dan S2, Simak Syarat Lengkapnya

15 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 dan S2, Simak Syarat Lengkapnya

Bank Mandiri membuka lowongan kerja periode Maret 2024. Para pelamar kerja yang direkrut akan mengikuti Officer Development Program (ODP).


Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

16 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Lifeforstock
Generasi Z dan Milenial Terbanyak Terjerat Kredit Macet Pinjol, Apa Sebabnya?

Ekonom Yusuf Wibisono angkat bicara soal akar masalah fundamental dari maraknya kredit macet Pinjol pada generasi muda.


Erick Thohir Angkat Eks Menpora Zainudin Amali sebagai Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri, Ini Profilnya

19 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) bersama Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali memberikan keterangan pers terkait peluncuran kembali PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) di Jakarta, Jumat 23 Juni 2023. PSSI menghidupkan kembali PT Garuda Sepakbola Indonesia yang akan mengelola seluruh aset bisnis PSSI secara profesional, transparan dan akuntabel dengan 95 persen saham dimiliki oleh PSSI dan lima persen oleh Yayasan Bakti Sepakbola Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Erick Thohir Angkat Eks Menpora Zainudin Amali sebagai Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri, Ini Profilnya

Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri yang baru eks Menpora Zainudin Amali. Ini profilnya, sebelumnya jadi pengurus di PSSI bersama Erick Thohir.