Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PLN Gunakan LPG Untuk Pembangkit Listrik

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Perusahaan Listrik Negara (persero) membutuhkan sekitar 8.400 ton per hari untuk 12 pembangkit yang bahan bakarnya diganti LPG (Liquid Petroleum Gas). PLN sedang merencanakan penggunaan LPG untuk pembangkitnya dalam 2 tahap, tahap pertama 4 pembangkit membutuhkan 2.350 ton per hari. Menurut Deputi Direktur Energi Primer Tonny Agus Mulyantono setelah tahap pertama selesai maka dilanjutkan tahap kedua untuk penggunaan LPG. "Dari perhitungan ada selisih hemat sekitar Rp. 1.950 per liter High Solar Diesel (HSD),"kata Tonny di Jakarta.Selisih hemat tersebut berasal dari perbandingan harga antara LPG dan HSD. Termasuk memperhitungkan nilai kalori dari kedua bahan tersebut. LPG impor sekitar US$ 380 per ton sedangkan untuk harga HSD Rp. 4.800 per liter. Sedangkan bila mengambil harga dalam negeri untuk LPG US$ 320 per ton dan HSD Rp. 4.300.Mengenai pasokan LPG akan diserahkan pada Badan Pengatur Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) yang mencari pemasoknya. "Kami hanya sekedar pembeli,"kata Tonny. PLN tidak akan membangun tempat penyimpanan LPG dan memilih menggunakan tanki pada kapal yang membawa LPG. Itu dilakukan untuk mempercepat waktu penggunaan LPG untuk menggantikan bahan bakar minyak. Menurut Kepala Divisi BBM PT Pertamina (persero), Achmad Faisal, rencana PLN menggunakan LPG dinilai tidak efisien. Karena harga LPG mahal, mencapai US$ 400 per ton.Disamping harga LPG lebih mahal daripada gas bumi juga jenisnya lebih bagus dibandingkan liquified natural gas (LNG). "LPG termasuk kategori hidrokarbon C3-C4 (Propan dan Butana), sedangkan LNG C1-C2 (Methana)," ujar Faisal. Belum lagi PLN harus mempersiapkan tempat penyimpanan LPG beserta infrastruktur penunjang. "Kalau pakai kapal menambah biaya sebab ongkos sandar kapat per hari mencapai US$ 10.000,"katanya. Muhamad Fasabeni
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

10 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.


PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

10 hari lalu

PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

Kelistrikan di Bajo Pulau menyetop operasi PLTD. Listrik ada 24 jam dan lebih ramah lingkungan.


Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

11 hari lalu

Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

Transisi energi hanya mungkin dicapai melalui kolaborasi berbagai pihak. PLN telah menyusun program ARED untuk menghadapi tiga tantangan besar.


PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

16 hari lalu

PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

Komitmen PT PLN (Persero) terhadap pelestarian Gajah Sumatra semakin nyata dengan penyediaan motor dan speed boat patroli bagi Pusat Latihan Gajah (PLG) Sumatra Padang Sugihan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.


Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

16 hari lalu

Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

Gunakan REC PLN, kini produk Katoda Tembaga Freeport jadi produk hijau berdaya saing tinggi.


Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

18 hari lalu

PLTS IKN 50 MW berdiri di lahan seluas 80 hektare. Total panel surya yang digunakan dalam PLTS tersebut mencapai 21.600 panel surya. ANTARA/HO-PLN
Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.


Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

24 hari lalu

Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

Suplai daya listrik 555 kVA mampu meningkatkan produktivitas pabrik hingga 50 ton per hari.


PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

31 hari lalu

PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

PT PLN (Persero) meraih penghargaan Most Interactive Booth dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.


PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

34 hari lalu

Kendaraan berbahan bakar hidrogen tengah terparkir di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center yang merupakan pusat pelatihan hydrogen pertama dan terlengkap di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

Harga hidrogen menjadi terjangkau karena PLN berhasil mengintegrasikan rantai pasok


Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

35 hari lalu

Tanaman indigofera yang ditanam PLN, Pengprov Yogyakarta bersama warga guna menciptakan Ekosistem Green Energy, di Desa Gombang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Setelah 1,5 tahun indigofera dapat digunakan untuk cofiring PLTU PLN Indonesia, dan hasil pangkasannya dapat dimanfaatkan warga untuk bahan pakan ternak saat musim kemarau. Tempo/Jati Mahatmaji
Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

Penanaman pohon indigofera oleh PLN menjadi bagian dari program ekonomi hijau di level desa, juga untuk memasok biomassa PLTU.