Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemiskinan Dinilai Pemicu Kematian Sekeluarga di Siak

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Pekanbaru:Kasus kematian satu keluarga warga Desa Serokan, Kandis, Kabupaten Siak, Riau, terus mengundang kontroversi. Kendati pihak kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi motif kematian itu, namun banyak pihak menyakini mereka bunuh diri akibat tekanan kemiskinan yang dihadapi.Kematian Erwin (33) dan istrinya Misrawati (25) bersama ketiga anaknya, masing masing Ilham (5), Habil (3) dan Imam (2) telah mengundang perhatian masyarakat luas. “Melihat situasi rumah, pekerjaan dan utang di sejumlah warung, plus adanya racun serangga di sekitar para korban, tidak tertutup kemungkinan ini jalan pintas menghindari tekanan kemiskinan,“ ujar Edy Ahmad RM, anggota DPRD Riau, di Pekanbaru, Sabtu (9/6).Jika sekeluarga ini terbukti bunuh diri akibat tekanan kemiskinan, ini akan menjadi sebuah ironi bagi Provinsi Riau yang dikenal kaya raya dengan Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD) yang setiap tahun bertambah hingga mencapai triliunan rupiah.“Bayangkan, untuk APBD dalam 3 tahun terakhir ini angkanya mencapai Rp 9 triliun. Untuk tahun 2007 ini saja APBD Riau mencapai Rp 4,1 Triliun. Itu belum lagi APBD daerah yang juga tak jauh berbeda dari APBD provinsi. Jelas ini ada yang salah. Kemiskinan tetap menjadi momok yang luar biasa di Riau,“ ujar Edy.Kasus kematian ini juga ditanggapi kalangan akademis Riau. Zulkarnaen dari Lembaga Pengkajian Ekonomi Kerakyatan Riau-Unri, mengatakan, dengan seretnya investasi, kesempatan kerja yang terus terbatas, urbanisasi yang tidak henti-hentinya, serta berbagai faktor lain dewasa ini, telah membuat sebahagian besar masyarakat, khususnya di pedesaan sangat tertekan.“Terlebih dalam dua tahun terakhir industri hutan dan perkayuan Riau yang gulung tikar telah membuat kemiskinan melaju cepat. Ini yang akan memicu kasus-kasus sosial, termasuk kasus tewasnya anak beranak di Kandis. Itu jika memang terbukti bunuh diri," ujar Zulkarnaen.Sementara itu, Pemerintah Riau tidak mau berkomentar atas kasus kematian ini. Namum, jika ditanya soal kemiskinan penduduk Riau, menurut Juru Bicara Pemerintah Riau, Surya Maulana, dari data BPS dari tahun ke tahun, khususnya dalam tiga tahun terakhir, tingkat kemiskinan di Riau terus menunjukkan angka penurunan.“Tahun lalu data BPS menunjukkan (tingkat kemiskinan) 17 persen, tahun ini pada kuartal yang sama, sudah turun menjadi 13 persen. Kita akan terus berupaya menurunkan angka kemiskinan penduduk Riau ini, termasuk melalui program pengentasan kemiskinan, kebodohan dan ketertingalan infrastruktur (K2I) sebagaimana yang sudah dicanangkan,“ ujar Surya Maulana.Jupernalis Samosir
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?


Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

5 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (dua kanan) berbincang-bincang dengan eks perdana menteri Inggris Tony Blair (tengah) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Jumat 19 April 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju


Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

8 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.


Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

14 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

Mantan Wakil Presiden Ekuador dilaporkan mencoba bunuh diri dan sedang mogok makan untuk memprotes penangkapannya.


Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

20 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

Muhadjir Effendy menyebut program perlinsos ditujukan untuk menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat Indonesia.


Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

20 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

Tak hanya Muhadjir, tiga menteri lain juga turut memberikan keterangan terkait bansos di sidang sengketa pilpres hari ini.


Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

22 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

Seorang mandor di Depok ditemukan gantung diri di kontrakan. Ia menulis surat berisi tentang proyeknya yang merugi hingga tukang telat gajian.


Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

27 hari lalu

Minyak Atsiri
Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

Minyak atsiri atau minyak esensial merupakan senyawa yang diekstrak dari bagian tumbuhan dan diperoleh melalui proses penyulingan.


Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

30 hari lalu

Lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Laguna Tower A Pluit Jakarta Utara pada Senin, 25 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Utara
Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.


Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

31 hari lalu

Penandatanganan Kontrak Kerjasama Bantuan Hibah Pemerintah Jepang yang dilakukan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi (kiri) dengan perwakilan dari General Incorporated Association Birdlife International Tokyo (kanan) sebagai organisasi pelaksana proyek pada 25 Maret 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

Bantuan Jepang ini, diharapkan bisa menaikkan pendapatan petani berskala kecil dan mengentaskan kemiskinan di Provinsi Gorontalo