TEMPO Interaktif, Sidoarjo: Korban Lumpur panas Lapindo Sidoarjo, tak mempedulikan isu interpelasi yang digagas anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). “Apapun yang terjadi dalam interpelasi, tidak ada manfaatnya bagi kami,” ujar Sunarto, Koordinator warga Renokenongo yang kini masih bertahan dilokasi pengungsian, Rabu (22/8). Interpelasi memang tidak ada kaitan dengan warga yang masih menunggu nasib ganti rugi atas asset tanah dan bangunan yang telah terendam lumpur. “Interpelasi hanya permainan elit dan tidak menyentuh kepentingan kami. Apa kalau interpelasi ganti rugi kami akan segera dibayar?,” tanyanya. Karena itulah korban lumpur tidak peduli dengan interpelasi tersebut. Menurut Nasiruddin, coordinator warga Desa Jatirejo, yang dibutuhkan warga saat ini hanyalah bagaimana partai bisa menjembatani supaya Lapindo segera menyelesaikan proses pembayaran uang muka ganti rugi. “Hingga minggu ke 7, baru 50 persen yang terbayarkan. Padahal janjinya pembayaran selesai dalam 10 minggu,” katanya. Rohman Taufiq
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?
17 April 2023
Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?
Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?
Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo
2 Februari 2023
Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo
Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?
DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung
14 Oktober 2022
DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung
DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.
