TEMPO Interaktif, TEGUCIGALPA:Badan Nasional Kelautan dan Atmosfer Amerika Serikat NHC Rabu (5/9) kemarin menyatakan Honduras dan Nikaragua bakal dilanda banjir bandang disertai longsor menyusul serangan Badai Tropis Felix ke wilayah itu pada Selasa (4/9) lalu. "Pemerintah sebaiknya segera bergerak mengamankan warga dan harta benda mereka," NHC mewanti-wanti. Sebab, menurut catatan NHC, meski sudah melemah namun Topan Felix masih melaju dengan kecepatan 195 kilometer per jam. "Akan menghasilkan 25-38 centimeter hujan di seantero Honduras, Nikaragua, dan El Savador," kata lembaga pemantau badai yang berkedudukan di Miami, Florida tersebut. Cuma Presiden Honduras Manuel Zelaya hakulyakin hal itu tak akan terjadi di negerinya. "Kami yakin badai akan berlalu karena cagar alam Nikaragua dan hutan-hutan Honduras akan mengusirnya," tuturnya. Lumrah jika NHC memperingatkan sebab banjir dan longsor pernah terjadi di seantero Amerika Tengah pada 1998 dengan 9.000 korban tewas. Topan Felix menerjang bagian timur laut Nikaragua sebagai topan kategori lima, yang merupakan klasifikasi bagi badai terkuat, namun kekuatan angin berkurang setibanya melintasi daratan. Kekuatannya pun turun menjadi kategori tiga. Topan Felix adalah badai kategori lima kedua yang melanda kawasan Amerika Tengah dalam kurang dari sebulan. Tercatat empat orang di Nikaragua tewas dan sekitar 5.000 rumah porak poranda. Di Pulau Puerto Cabezas, 40 ribu rumah kayu hancur. | AP | AFP | BBC | ANDREE PRIYANTO
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Presiden Ortega Calonkan Istri sebagai Wapres Nikaragua
3 Agustus 2016
Presiden Ortega Calonkan Istri sebagai Wapres Nikaragua
Rosario Murillo selama ini menjabat sebagai kepala juru bicara kepresidenan.
Perangi Gengster, Pasukan Khusus El Salvador Dibekali Ini
21 April 2016
Perangi Gengster, Pasukan Khusus El Salvador Dibekali Ini
El Salvador tercatat memiliki rekor kasus pembunuhan tertinggi di dunia yang sebagian besar disebabkan perang antargeng.
Mantan Gerilyawan Jadi Presiden El Salvador
2 Juni 2014
Mantan Gerilyawan Jadi Presiden El Salvador
Salvador Sanchez Ceren, 69 tahun, menjadi mantan gerilyawan pertama yang memimpin negara di Amerika Tengah itu.
Bus di El Salvador Diserang, 6 Orang Tewas
24 Mei 2014
Bus di El Salvador Diserang, 6 Orang Tewas
Tiga di antara enam korban tewas merupakan aparat penegak hukum.
Gempa 6,1 SR Guncang Nikaragua
11 April 2014
Gempa 6,1 SR Guncang Nikaragua
Gempa di Nikaragua, ratusan rumah rusak dan puluhan orang terluka.
Pasca 37 Tahun, Gunung di El Salvador Meletus Lagi
30 Desember 2013
Pasca 37 Tahun, Gunung di El Salvador Meletus Lagi
Belum ada laporan mengenai korban jiwa dan luka. Pemerintah telah memperingatkan warga sejak awal sehingga jatuhnya korban bisa dihindari.
Buronan FBI Ditangkap di Nikaragua
23 April 2013
Buronan FBI Ditangkap di Nikaragua
Buron FBI ini digambarkan sebagai seorang ahli komputer.
Nikaragua Minta Israel Hancurkan Senjata Nuklir
11 Januari 2012
Nikaragua Minta Israel Hancurkan Senjata Nuklir
Nikaragua juga mengutuk pembunuhan Muammar Qadhafi.
Mantan Penguasa Panama Diekstradisi dari Prancis
11 Desember 2011
Mantan Penguasa Panama Diekstradisi dari Prancis
Dia akan menjalani hukuman 20 tahun di negaranya atas tuduhan pembunuhan dua lawan politiknya menjelang berkuasa di Panama.