TEMPO Interaktif, Surabaya: Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur dipastikan akan memulai menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1429 Hijriah pada Senin (1/9) besok.
Kepastian ini dihasilkan setelah NU melakukan melihat hilal di 14 titik di Jawa Timur. "Begitu matahari terbenam, tiga lokasi Alhamdulilah melihat hilal," kata Rois Syuriah PWNU, KH Miftahul Ahyar.
Baca Juga:
Ke-tiga lokasi yang berhasil melihat hilal adalah di Pantai Bukit Condro Gresik, Pantai Gebang, Bangkalan, serta Pantai Krawu Pacitan. "Petugas yang berhasil melihat hilal juga berani bersumpah, sehingga kami memutuskan jika awal Ramadan adalah tanggal 1 September," tambah Ahyar.
Ditempat yang sama, Koordinator Sekretaris Dewan Tanfidz, Sholeh Hayat, menuturkan jika puasa Ramadhan ini kemungkinan akan genab 30 hari sehingga Idul Fitri jatuh pada Rabu (1/10).
Hal ini berdasarkan perhitungan ijtimak akan terjadi pada 29 September antara pukul 14.30 hingga 16.00 WIB dengan ketinggian hilal pada minus 1,55 derajat. Pada ketinggian ini, sangat sulit terlihat bulan sehingga kemungkinan digenapkan 30 hari.
Dihubungi terpisah, Sekretaris PW Muhammadiyah Jatim H Nadjib Hamid menyatakan jika pihaknya juga telah menetapkan awal Ramadhan 1429 H pada 1 September. Hal ini sesuai dengan penghitungan tim ahli hisab PWM Jatim yang dilakukan pertengahan Juli lalu. Bahkan hitungan hisab kami juga menetapkan Idul Fitri pada Rabu 1 Oktober 2008 nanti," terang Nadjid.
Rohman Taufiq