TEMPO Interaktif, San Francisco: Krisis keuangan telah membuat orang berduyun-duyun ke Internet untuk mencari berita teranyar tentang berbagai tip untuk menyelamatkan investasi dan menghemat biaya hidup rutin.
Kunjungan ke situs Internet seperti Wall Street Journal yang khusus bisnis dan Yahoo Finance yang fokus masalah ekonomi mencatat rekor baru saat Kongres AS membahas rencana dana talangan US$ 700 miliar untuk menghentikan pasar kredit dari kehancuran.
Mesin penghitung hit Internet comScore mengatakan kunjungan ke www.gasbuddy.com, yang menginformasikan kepada pengemudi stasiun pengisian dengan harga bahan bakar rendah, meningkat 30 persen, dan dia memperkirakan terjadi peningkatan trafik di situs keuangan dan produk murah saat statistik bulan September dihitung akhir minggu ini.
"Halaman investasi sangat padat saat ini ketika orang ingin tahu apa yang terjadi dengan saham," kata General Manager Yahoo Finance Mark Interrante kepada AFP.
"Kami terkesan dengan trafik ini. Orang tidak hanya menelusuri soal saham, namun menanyakan apa yang sedang terjadi, bagaimana pengaruhnya terhadap mereka, dan ke mana ini akan berlanjut," ujarnya.
Aktivitas meningkat 40 persen di fasilitas pesan Yahoo Finance di mana orang menanyakan tentang uang tunai, keuangan dan masalah dana personal lainnya dan situs program berita video Tech Ticker mendapatkan kunjungan jutaan pengunjung setiap hari.
"Tim editorial di Tech Ticker bekerja sepanjang waktu mencari cerita yang benar bagi masyarakat untuk memahami krisis ini," kata Interrante. "Ini merupakan bulan rekor bagi kami."
Kutipan saham Yahoo Finance dan fitur populer lainnya di Amerika Serikat mulai Selasa diluncurkan dalam bahasa Prancis, Jerman, Spanyol, Italia, dan Inggris.
"Kami melakukan peluncuran awal beberapa halaman dalam bahasa Prancis dan mendapatkan sambutan balik yang sangat positif dan akan melanjutkan dengan bahasa lainnya," kata Interrante.
Perusahaan berbasis di AS, Akamai Technologis, yang menangani trafik online beberapa situs berita utama seperti NBC dan BBC, melaporkan kunjungan ke situs-situs tersebut mencapai rekor saat kejadian dramatis melanda pasar uag.
The Wall Street Journal sendiri baru-baru ini melaporkan dua juta pengunjung dalam satu hari.
Sementara situs SavingAdvice.com mengatakan pihaknya mencatat kenaikan trafik yang signifikan untuk informasi tentang kupon belanja, potongan harga minyak dan soal bank yang bermasalah.
AFP/Erwin