"Sebanyak 40% dari 800 mobil sampah yang kami miliki sudah tidak layak," jelasnya. Maka, kata dia, mungkin saja air limbah menetes dan menyebabkan bau.
Sebelumnya, warga di sekitar Jalan Raya Cibubur mengeluhkan bau yang ditimbulkan akibat pengangkutan sampah DKI Jakarta. Jalan tersebut adalah jalur menuju rumah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Warga juga mengeluh karena tidak diberikan kompensasi.
Mobil sampah yang tidak layak tersebut tetap dipergunakan karena sebenarnya mobil sampah yang ada di DKI jumlahnya belum ideal. "Idealnya 1000 mobil," kata Eko.
Eko mengungkapkan, sejak tahun 2008, pihaknya sudah mengupayakan untuk tidak lagi memakai mobil yang tidak layak. "Tahun 2008, kami menghapus 67 mobil, dan tahun 2009, kami akan menghapus 91 mobil," kata dia.
Untuk menambah kekurangan, Dinas Kebersihan akan menambah mobil sampah sebanyak 100. "Pengadaan dari pihak ketiga," ujarnya.
EKA UTAMI APRILIA