Sementara Kepala Balai Besar Sungai Ciliwung Cisadane Pitoyo Subandrio, menerangkan bahwa musibah mulanya diketahui sekitar menjelang subuh. Menurut perkiraan, lanjut Pitoyo, musibah ini terjadi karena curah hujan tinggi kemarin sore. Hujan itu menyebabkan permukaan air danau melimpah keluar tanggul. “Dalam kondisi tersebut Tanggul manapun akan jebol,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan Tempo, kerusakan tanggul terlihat sepanjang 15 meter. Air danau yang meluap, sehingga permukaan danau menyusut delapan meter dari dana yang luasnya 21 hektare.
RIKY FERDIANTO