Seusai pertemuan Menteri Sri Mulyani mengatakan, sejak lama Indonesia sudah menjalin hubungan kemitraan strategis dengan Cina. Kini hubungan tadi diperkuat dengan kesepakatan saling mempermudah kerjasama. “Salah satunya sudah kita lihat dengan ditandatangani pinjaman kepada PLN untuk proyek pembangkit listrik 10 ribu megawatt,” ujar Sri.
Sebelumnya Senin (4/5) siang, PT Perusahaan Listrik Negara di ajang yang sama telah menandatangani perjanjian pinjaman senilai US$ 1,061 miliar dengan Bank Ekspor Impor Cina serta Bank of China. Pinjaman ini untuk membiayai pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Pelabuhan Ratu, Jawa Barat; PLTU Teluk Naga, Tangerang, Banten; dan PLTU Aceh.
Menteri Sri Mulyani berujar, mitranya tersebut juga mengundang Indonesia untuk menjalin hubungan lebih erat lagi. Terutama dalam pengelolaan anggaran negara, melanjutkan reformasi, dan pengelolaan pajak.
EFRI RITONGA