“Garuda menambah frekuensi penerbangannya, dari dua kali menjadi tiga kali dalam sehari,” kata Manager Lalu Lintas Udara Angkasa Pura I Bandara Adi Sumarmo Solo, Mario. Menurutnya, Garuda sengaja memilih jadwal tambahan pada siang hari yang selama ini masih kosong. “Kebanyakan maskapai memilih jadwal keberangkatan pada pagi atau sore hari,” kata Mario.
Menurutnya, adanya penambahan jadwal penerbangan tersebut memberikan banyak pilihan kepada masyarakat untuk memilih waktu keberangkatan perjalanan. “Kami harap maskapai lain juga bersedia mengambil rute Solo sebagai salah satu tujuan,” katanya.
Dirinya menambahkan, saat ini juga masih ada satu maskapai yang sedang dalam proses mengajukan perijinan untuk mengambil rute Solo-Jakarta-Jeddah. “Namun kemungkinan frekuensinya baru dua kali dalam seminggu,” kata Mario. Menurutnya, maskapai tersebut akan mengambil pangsa pasar biro perjalanan umroh sebagai pelanggannya. “Kemungkinan sebelum akhir tahun bias terealisasi,” katanya.
AHMAD RAFIQ