Lima penderita positif Influenza A H1N1 sebelumnya bepergian ke Hongkong, Turki, Singapura, dan Amerika Serikat. Sebanyak 22 kasus baru itu ditemukan dari Jakarta yakni SM, perempuan (18), Su, perempuan (18), BM, laki-laki (23), RG, laki-laki (14), RN, perempuan (18 th), Ch, perempuan (24), PA, perempuan (24), RC, laki-laki (18), Ra, perempuan (6), Qa, perempuan (14), DA, laki-laki (25), Ra, perempuan (38), MH, perempuan (58), Ha, laki-laki (48), An, perempuan (22), Fa, laki-laki (21), Fe, perempuan (22), dan FK, perempuan (38). Kasus dari Bandung, Jawa Barat yakni Ha, perempuan (2), dan Ci, perempuan (18), dan dari Yogyakarta yakni AR, laki-laki (18).
Sampai tanggal 13 Juli, secara kumulatif kasus influenza A H1N1 positif di Indonesia mencapai 86 orang terdiri dari 52 laki-laki dan 34 perempuan, yaitu 24 Juni (2 kasus), 29 Juni (6 kasus), 4 Juli (12 kasus), 7 Juli (8 kasus), 9 Juli (24 kasus), dan 12 Juli (12 kasus).
Influenza A H1N1 ditularkan melalui kontak langsung dari manusia ke manusia lewat batuk, bersin atau benda-benda yang pernah bersentuhan dengan penderita. Pemerintah terus mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan senantiasa membiasakan pola hidup bersih dan sehat diantaranya mencuci tangan dengan sabun. Melaksanakan etika batuk dan bersin yang benar, apabila sakit dengan gejala Influenza supaya mengenakan masker dan tidak beraktifitas dan pergi ke dokter apabila sakit flunya tidak membaik.
AQIDA SWAMURTI