Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dana Pembelian Masker Rp 900 Juta Dikritik

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Dinas Kesehatan Provinsi DI Yogyakarta menganggarkan program penanggulangan flu babi sebanyak Rp 1,03 miliar. Dari dana sebesar itu, Rp 900 juta dianggarkan hanya untuk membeli masker. Sisanya sebesar Rp 23 juta untuk sosialisasi di media massa.

Kontan saja, usulan ini mendapat kritikan, baik dari Dewan Perwakilan Rakyat  DI Yogyakarta, maupun Sekretaris Provinsi Tri Hardjun Ismadji. Tri Harjun minta anggaran pengadaan masker itu dipangkas.

"Ini sangat tidak proporsional, tidak rasional," kritik Tri Harjun dalam rapat panitia anggaran antara Dewan dan Pemerintah DI Yogyakarta, di gedung DPRD, Jumat (14/8).

Senada dengan Tri, anggota Panitia Anggaran Esti Wijayati mengaku kecewa dengan pola pengajuan anggaran penanggulangan flu babi itu. Sebagai orang yang mendorong adanya tambahan program penanggulangan flu babi dirinya tak mengerti dengan usulan Dinas Kesehatan.

"Mestinya dana sebesar itu tak hanya untuk beli masker. Sosialiasi untuk masyarakat seharusnya diakomodasi," kata Esti.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Yogyakarta tidak mengusulkan dana penanggulangan flu babi, meskipun sudah banyak warga Yogyakarta yang terkena virus ini. Dewan kemudian minta Dinas Kesehatan mengusulkan anggaran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi, Ketua DPRD Akhmad Djuwarto minta agar pembelian masker diprioritaskan untuk orang asing yang berpotensi tertular flu babi. "Londo-londo itu perlu diberi masker," pintanya. Jadi, menurut Djuwarto, pembelian masker tetap diperlukan.

Tri mengatakan anggaran penanggulangan flu babi melibatkan berbagai instansi. Karena itu dia minta agar Dewan merasionalisasi anggaran penanggulangan flu babi.

"Kami mengusulkan anggaran sosialisasi lewat media dinaikkan sebanyak tiga kali menjadi Rp 69 juta dan Rp 175 juta untuk pengadaan masker," kata Tri. Dengan demikian, anggaran penanggulangana flu babi dipangkas tinggal menjadi Rp 244 juta.

Usulan Tri Harjun memangkas anggaran penanggulangan flu babi dari Rp 1,03 miliar menjadi Rp 244 juta akhirnya diterima Panitia Anggaran. "Jadi kita setujui Rp 244 juta untuk penanggulangan flu babi," kata Agus Sulistyono, yang memimpin rapat sembari mengetuk palu.


BERNADA RURIT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Daging babi yang dijual di sebuah pasar di Bangkok, Thailand, 11 Januari 2022. Pihak berwenang Thailand mengatakan bahwa mendeteksi kasus pertama flu babi Afrika pada 11 Januari 2022 di sebuah rumah potong di provinsi Nakhon Pathom. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.


Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Ilustrasi pria flu. shutterstock.com
Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.


Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Rombongan mobil Presiden Joko Widodo atau Jokowi melintasi jalanan rusak saat kunjungan kerja di Jalan Terusan Ryacudu, Lampung Selatan, Lampung, Jumat, 5 Mei 2023.  Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.


Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Ilustrasi wanita flu sedang bekerja di kantor. shutterstock.com
Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.


Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Ilustrasi flu tomat. Foto : Shutterstock
Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.


4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

WHO menetapkan monkeypox atau wabah cacar monyet sebagai public health emergency of international concern atau darurat kesehatan global.
4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.


Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.


Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.


Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Sun Dawu. Handout/SCMP
Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.


Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengikuti upacara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Desember 2020. M Lutfi juga pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan di masa kepresidenan SBY. ANTARA/BPMI Setpres/Muchlis Jr
Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.