Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Waspadai Potensi Kenaikan Harga Barang Bersubsidi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah mewaspadai potensi penyesuaian beberapa harga yang selama ini dikendalikan pemerintah lewat subsidi (administered price) pada 2010. Meski, pemerintah tetap menilai asumsi inflasi tahun depan 2010 masih cukup rasional.

Menteri Keuangan dan Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Perekonomian, Sri Mulyani Indrawati, mengatakan inflasi bisa dipicu banyak hal, baik dari sisi permintaan maupun sisi produksi (suply) dalam negeri maupun luar negeri.

Kewaspadaan perlu dilakukan karena tingginya realisasi laju inflasi dibandingkan prediksi anggaran tahun depan akan sangat mempengaruhi seluruh postur anggaran, baik penerimaan maupun belanja negara. Tak hanya itu, inflasi yang tinggi akan menyebabkan melemahnya daya beli masyarakat. Sehingga pada gilirannya kesejahteraan akan menurun.

“Pemerintah dan Bank Indonesia akan terus berupaya meningkatkan koordinasi kebijakan dan langkah pengendalian,” kata Sri Mulyani membacakan jawaban pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi Dewan Perwakilan Rakyat atas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2010 dalam rapat paripurna di Jakarta, Kamis (20/8).

Usai rapat paripurna, Menteri Sri Mulyani enggan memastikan apakah pemerintah memang berencana menyesuaikan beberapa harga barang yang selama ini dikendalikan, seperti bahan bakar minyak. Yang jelas, kata dia, kebijakan anggaran subsidi tidak ada berubah.

Perubahan hanya akan dilakukan terhadap pengelolaannya yang akan diterapkan berdasarkan target penerima subsidi. Harga bahan bakar minyak tetap akan menggunakan asumsi harga patokan.

“Dengan konsekuensi itu memang makin ada kemungkinan terjadinya perbedaan harga antara yang ditargetkan, yakni mereka yang menerima subsidi dengan yang tidak,” ujarnya. Ini pun akan mempengaruhi konstruksi inflasi secara umum.

Pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2010 pemerintah mengusulkan alokasi subsidi sebesar Rp 144,35 triliun, yang terdiri dari subsidi energi Rp 99,409 triliun dan non-energi Rp 44,94 triliun.

Pada paparannya di depan Dewan Perwakilan Daerah kemarin, (Rabu (19/8), Sri Mulyani mengatakan kebijakan subsidi bahan bakar minyak tahun depan dilakukan dengan melakukan upaya efisiensi distribusi penyaluran lewat penyesuaian margin distribusi (Alpha) dan mendistribusian dengan sistem tertutup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi dibatasi hanya pada sektor rumah tangga, usaha kecil, usaha perikanan, nelayan, transportasi, dan pelayanan umum. Ia menyebutkan penerapan subsidi berdasarkan target lebih bisa dipertanggungjawabkan, tepat sasaran, efektif, muda diprediksi, dan membentuk anggaran yang stabil.

Sebelumnya, Bank Indonesia mengingatkan pemerintah soal masih adanya potensi tekanan inflasi pada 2010 menyusul membaiknya perekonomian dunia. Salah satu yang patut diwaspadai adalah bahan bakar minyak bersubsidi seiring potensi meningkatnya permintaan dunia.

Sri Mulyani mengakui kenaikan harga minyak dunia dan bebrapa komoditas utama lainnya menjadi salah satu faktor pendorong potensi tekanan inflasi. Tak hanya itu, tekanan inflasi juga bisa disebabkan oleh kenaikan defisit di negara-negara maju yang akan menyebabkan meningkatnya ekspektasi inflasi dunia.

Belum lagi ancaman dampak fenomena gelombang panas El-Nino yang bisa berefek pada produksi dan harga pangan domestik. Sedangkan dari dalam negeri, kenaikan gaji pokok pegawai negeri dan Tentara Nasional Indonesia serta kepolisian juga bisa mendongkrak permintaan domestik. “Sedangkan kapasitas produksi nasional tidak selalu mengikuti cepatnya kenaikan permintaan,” kata Sri Mulyani.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Anggito Abimanyu, mengatakan potensi penyesuaian harga lebih disebabkan oleh faktor eksternal. Dengan kondisi seperti itu, kata dia, maka subsidi harus sesuai. “Dan ada beberapa harga-harga yang memang sudah harus disesuaikan,” ujarnya.

Seperti halnya Sri Mulyani, Anggito juga belum bisa memastikan harga apa saja yang akan disesuaikan. Namun, dia membenarkan jika kenaikan harga minyak mentah internasional bakal menyebabkan tekanan terhadap harga dalam negeri.

AGOENG WIJAYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Serahkan Program Makan Siang Gratis ke Jokowi, TKN Siap Beri Usulan untuk RAPBN 2025

10 jam lalu

Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto (kiri) bersama Gibran Rakabuming Raka (kanan) memberikan keterangan pers saat menghadiri rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih Pemilu 2024 di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Prabowo Serahkan Program Makan Siang Gratis ke Jokowi, TKN Siap Beri Usulan untuk RAPBN 2025

TKN memastikan pembahasan program makan siang gratis untuk RAPBN 2025 sudah dilakukan oleh Presiden Jokowi dan presiden terpilih Prabowo Subianto.


Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

20 jam lalu

Ilustrasi investasi. pixabay
Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.


KPU Tetapkan Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres RI, Program Makan Siang Gratis Mulus Masuk RAPBN 2025?

1 hari lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres RI, Program Makan Siang Gratis Mulus Masuk RAPBN 2025?

Apakah program makan siang gratis yang dijanjikan sebelumnya dapat segera dibahas masuk RAPBN menyusul penetapan Prabowo sebagai presiden terpilih?


Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

1 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.


Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.


Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?


Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

4 hari lalu

Gunung Raung terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika kapal penyebrangan yang mengangkut pemudik  di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, 12 Juli 2015. Pemudik lebih banyak memilih mudik dengan jalur darat laut dikarenakan Gunung Raung terus bererupsi. TEMPO/Johannes P. Christo
Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.


Menkeu Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah di Tengah Konflik Iran-Israel

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) berbincang dengan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo saat mengkiuti rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 22 Juli 2019. Rapat kerja tersebut beragendakan pembahasan laporan realisasi semester I dan prognosis semester II pelaksanaan APBN TA 2019 serta Laporan dan pengesahan hasil pembahasan panja perumus kesimpulan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menkeu Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah di Tengah Konflik Iran-Israel

Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani Indrawati menyiapkan strategi untuk menjaga nilai tukar rupiah di tengah konflik Iran-Israel.


Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Pemerintah menganggarkan  sebesar Rp48,7 triliun untuk pembayaran THR dan Rp50,8 triliun untuk gaji ke-13 ASN pada 2024 atau total tersebut naik Rp18 triliun dibandingkan anggaran pada 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, investasi untuk mewujudkan transisi energi sangatlah besar.


Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

4 hari lalu

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati memberikan pemaparan pada sebuah panel bertajuk
Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.