Waspadai Pasar Tumpah Menuju Pelabuhan Merak

TEMPO Interaktif, Serang - Bila anda akan pulang kampung melalui Pelabuhan Merak dengan menggunakan jalan Nasional Jakarta-Merak, sebaiknya mewaspadai sejumlah pasar tradisional dan pasar musiman yang berada di Tangerang, Serang, dan Cilegon. Sebab di lokasi itulah biasanya terjadi penumpukan kendaraan.

Berdasarkan Data Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Banten, ada beberapa pasar tradisional dan pasar musiman yang akan dijumpai para pemudik selama perjalanan dari arah Jakarta. Di Tangerang, misalnya, pemudik akan menemukan Pasar Cikupa, Pasar Gembong, Pasar Jayanti, dan Pasar Balaraja. Pasar tersebut beroperasi setiap hari dan akan semakin ramai menjelang Lebaran.

Kemudian memasuki daerah Serang, pemudik akan menemui pasar musiman Cikande di depan PT Nicomas, Pasar Kalodran, Pasar Ciruas, Pasar Kramatwatu, dan Pasar Serdang. Setelah itu, titik rawan kemacetan ada di Super Mal Cilegon dan Pasar Merak yang jaraknya hanya 100 meter dari pintu pelabuhan.

Selain di jalur utama arus mudik, ada juga tiga lokasi rawan kemacetan di jalur alternatif menuju tempat wisata pantai, yakni di Pasar Baros yang menghubungkan Serang-Pandeglang, Pasar Padarincang yang menghubungkan jalur Serang-Anyer tanpa melalui Cilegon, serta Pasar Anyer sendiri yang merupakan lokasi yang ramai setelah hari raya.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Banten Harry Parwanto menyatakan untuk menghindari kemacetan di lokasi pasar tumpah tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan tiap kabupaten/kota guna menertibkan para pedagang yang menggunakan badan jalan untuk berjualan.

“Penertiban ini dilakukan secara terus menerus hingga musim mudik berakhir,” kata Harry, Rabu (9/9). Selain itu, kata Harry, pihaknya juga menempatkan petugas gabungan dari Dinas, polisi, dan Trantib. “Jadi pada H-7 Lebaran masalah daerah rawan macet juga bisa diatasi,” ujar dia.

Kepala Bidang Bina Manfaat Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Banten Cucu Suhara menambahkan, selain mewaspadai pasar tumpah, para pemudik juga diminta mewaspadai beberapa titik di jalur utama mudik menuju Pelabuhan Merak karena kondisi jalan itu yang beranatomi lurus, berkelok, dan masih rusak.

Menurut Cucu, sejumlah jalur di Banten yang dinilai rawan kecelakaan adalah Jalan Raya Serang–Cilegon kilometer 5 sampai 5,6, tepatnya Kampung Kemeranggen, Desa Taman Baru, Kecamatan Taktakan, Serang. Kemudian Jalan Raya Serang-Jakarta kilometer 12,1 sampai 12,8 tepatnya di Kampung Nambo, Desa Kaserangan, Kecamatan Walantaka, Serang.

MABSUTI IBNU MARHAS