Tiga Perahu Pemburu Diterjunkan di Jembatan Suramadu

TEMPO Interaktif, Surabaya - Menjelang lebaran, Direktorat Polisi Air Polda Jatim akan terjunkan sebanyak tiga perahu pemburu jenis 202 type C1 yang akan melakukan patroli keamanan di bawah jembatan Surabaya-Madura (Suramadu).

“Patroli ini juga untuk menjaga kemungkinan pencurian besi jembatan oleh para nelayan,” kata Kepala Biro Operasional Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi Abdul Madjid Tawil, Jum’at (11/9).

Menurut dia, perahu-perahu yang akan diterjunkan ini masing-masing akan diawaki oleh 10 personel dari Direktorat Polisi Air. Pengamanan dengan tiga perahu ini sebenarnya telah dilakukan sejak diresmikannya jembatan sepanjang 5,4 KM tersebut, hanya saja, menjelang lebaran patroli akan semakin ditingkatkan.

Selain bawah air, untuk pengamanan lebaran ini, personel kepolisian setidaknya juga akan berjaga tidak hanya di jembatan melainkan juga di akses masuk sisi Surabaya sepanjang 4,35 km, serta akses masuk sisi Madura sejauh 11,50 km.

Untuk pengamanan ini, Polda Jatim akan menurunkan sebanyak 22 personel PJR Tol yang akan fokkus pada pengamanan jembatan. Sedangkan untuk akses jembatan akan diamankan oleh personel dari Polres Surabaya Timur yang terdiri 10 personel Samapta, dan 10 personel Lantas, serta dari Polres Bangkalan juga 10 Samapta dan 10 Lantas.

Para personel ini akan berjaga di tujuh pos yaitu dua pos di pintu masuk jembatan sisi Surabaya dan Madura, satu pos di perempatan Kedung Cowek, satu pos pemeriksaan di dekat jembatan serta masing-masing satu pos di Burneh, Trageh dan Labeng.

Ditemui terpisah, Anggota PJR Suramadu Ajun Inspektur Dua Sholeh mengaku jumlah pelanggar disiplin di jembatan tersebut semakin meningkat khususnya menjelang lebaran ini. “Biasanya sore banyak yang nekat berhenti di tengah jembatan untuk berfoto-foto,” kata dia.

Padahal, waktu sore petugas PJR tak henti-hentinya untuk berpatroli, tapi pengunjung kayaknya lebih memilih ditilang demi mendapatkan sebuah foto kenang-kenangan di atas jembatan Suramadu. “Kami tidak mungkin mendirikan pos di tengah jembatan,” terang dia.

FATKHURROHMAN TAUFIQ