Jumlah yang hendak dibagikan secara gratis itu sekitar 3.000 batik berbagai corak dan bentuk seperti baju, jaket, tas, lembaran kain, slayer, serta pernik-pernik yang bahannya dari kain batik. "Saya akan menyumbangkan sekitar 200 slayer batik bermacam-macam motif," ujar Komarudin Kudiya, pengusaha batik asal Cirebon kepada Tempo, Jumat (2/10).
Ketua Harian Yayasan Batik Jawa Barat ini menjelaskan, tebar batik di jantung Ibu Kota untuk menandai diakuinya warisan budaya bangsa Indonesia itu oleh lembaga dunia, UNESCO. Melalui Departemen Perindustrian, kampanye produk batik diikuti oleh puluhan pengusaha batik. "Teman-teman dari pengusaha ada yang menyumbangkan 300 baju batik," ujar Komarudin.
Beragam jenis batik seperti batik tulis, katun, pabrikan hingga batik tangan, dibagikan kepada warga yang melintas di Bundaran HI itu secara cuma-cuma. "Sebagian peseta dan panitia acara berangkat dari Kantor Departemen Perindustrian."
Kampanye gemar memakai batik juga dikobarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Caranya, kepalda penduduk Jakarta dan sekitarnya, yang memakai batik pada Sabtu (3/10) sampai 7 Oktober, dipersilakan masuk museum di Jakarta tanpa dipungut biaya. Sejumlah tempat wisata tak mau ketinggalan. Pengelola rekreasi itu memberikan tiket masuk gratis sampai potongan 50 persen harga tiket jika pengunjung berbaju batik.
Deputi Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta Aurora Tambunan mengatakan kebijakan ini dilakukan sebagai bentuk dukungan moral pengakuan batik Indonesia sebagai budaya dunia tak benda. "Kami sarankan masyarakat terus mamakai batik," katanya penuh antusias.
Masuk museum secara gratis, kata dia, hanya museum yang dikelola pemerintah DKI seperti Museum Fatahillah, Museum Bahari, Museum Wayang, Museum Keramik, Museum Tekstil, Museum Gajah (Nasional), dan Museum M.H. Thamrin.
Adapun untuk beberapa tempat wisata yang memberlakukan gratis masuk pada 5 Oktober bagi pemai batik adalah Taman Marga Satwa Ragunan. Sedangkan untuk Taman Impian Jaya Ancol memberikan akan potongan harga tiket masuk mulai dari kisaran 50 persen untuk tiket pintu masuk Ancol dan wahana di objek wisata tersebut.
Petugas Informasi Taman Impian Jaya Ancol, Angga, mengatakan promosi kepada pengguna batik mulai 5 hingga 9 Oktober. "Tidak gratis, tapi ada potongan harga tiket masuk hingga 60 persen," katanya.