TEMPO Interaktif, Bogota -Presiden Venezuela Hugo Chavez menyatakan negaranya siap berperang demi mempertahankan perdamaian, menyusul terlaksananya kerjasama militer Amerika Serikat dan Kolombia.
Selama beberapa bulan Chavez menuding perjanjian kerja sama militer yang ditandatangani Bogota dan Washington bulan lalu, bisa jadi alasan bagi Amerika melakukan invasi terhadap Venezuela dari wilayah Kolombia.
Menanggapi pernyataan itu, Presiden Kolombia Alvaro Uribe menyatakan akan meminya bantuan ke Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan organisasi Amerika Serikat atau OAS.
"Menanggapi ancaman perang yang dinyatakan pemerintah Venezuela, Kolombia meminta bantuan Organisasi Negara Amerika dan Dewan Keamanan PBB," kata pernyataan itu.
Sementara Amerika dan Kolombia membantah tudingan Chavez dan mengatakan bahwa kerjasama itu hanya untuk memerangi para pedagang obat bius dan pemberontak Marxis di Kolombia. Kolombia juga menyerukan "dialog terbuka" dengan Venezuela menyangkut konflik diplomatik mereka.
REUTERS/ANGIOLA HARRY