"DNS Nawala akan mngurangi konten negatif seperti pornografi dan perjudian," kata Chief Operating Officer Telkom Ermady Dahlan dalam penandatanganan kerja sama dengan Awari di Jakarta, Selasa (17/11).
Ermady mengatakan DNS Nawala juga akan memblokir situs internet yang mengandung konten berbahaya seperti malware dan phising (penyesatan). Penggunaan DNS Nawala bisa menghemat konsumsi bandwith hingga 30 persen akibat konten negatif.
Dia menerangkan fasilitas DNS Nawala bisa digunakan dengan mengubah konfigurasi internet protocol ke 180.131.144.144 atau 180.131.145.145. Nawala secara otomatis akan memblokir situs berkonten negatif saat pengguna mencoba mengakses.
Ketua Awari Irwin Day mengatakan, saat ini sudah ada sekitar enam juta daftar situs negatif yang masuk dalam daftar saringan. Daftar tersebut terus diperbarui oleh komunitas warung internet.
Sebagian besar dari 2.400 warung internet yang tergabung di Awari sudah menggunakan DNS Nawala sejak dua tahun lalu. Kerja sama dengan Telkom dilakukan untuk meningkatkan kemampuan server.
Irwin menambahkan penghasilan warung internet justru akan lebih baik dengan menggunakan fasilitas DNS Nawala. "Situs porno itu bisa bikin rugi bandwith," ujarnya.
DESY PAKPAHAN