Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jusuf Kalla: Rp 6,7 Triliun = 700 Megawatt Listrik

image-gnews
Jusuf Kalla/TEMPO/Dimas Aryo
Jusuf Kalla/TEMPO/Dimas Aryo
Iklan
KallaTEMPO Interaktif, Makassar -Ngobrol soal bisnis dengan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sungguh asyik. Mencari peluang atupun menghitung modal usaha dijelaskan secara cekatan dan gamblang oleh pria kelahiran Watampone, Sulawesi Selatan ini.

Seperti ketika ia mengundang sejumlah wartawan di rumahnya di Jalan Haji Bau, Makassar, kemarin. Ia mengatakan, krisis listrik yang melanda sebagian kota-kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta dan tiga provinsi di Sulawesi, mempunyai peluang bisnis strategis bagi pemerintah maupun swasta.

Sumber daya alam yang melimpah tersedia di mana-mana. Ada gas alam, debit air, batu bara, hingga angin. "Kurang apa lagi dengan negeri kita yang kaya raya ini," tanya Jusuf Kalla. Soal duit bisa dicari. Krisis listrik yang terjadi sekarang bukan faktor tidak ada duit. "Pemerintah lambat mengambil keputusan. Duit di bank banyak. Mereka butuh penjaminan, tinggal bikin saja," ujar dia.

Menurut Kalla, agar terhindar dari krisis listrik setiap tahun pemeritah mesti membangun pembangkit. Ini karena, kata dia, kondisi cadangan listrik PLN cuma 5 persen, itupun sudah terpakai. Padahal, idealnya sebuah negara seperti Indonesia stok setrum minimal 30 persen. "Itulah sebabnya mengapa saya teriak-teriak bangun segera proyek listrik 10 ribu megawatt."

Jumlah penduduk bertambah, kata dia, tidak mungkin hidup tanpa listrik. Kalau jalan rusak, orang masih bisa mencari jalur alternatif. Jembatan yang satu rusak bisa melintasi melalui jembatan lain. "Kalau pasokan listrik kurang, ya padam," ujarnya.

Nah, peluang bisnis kelistrikan inilah yang juga dibidik oleh perusahaan keluarganya, Grup Hadji Kalla. Perusahaan ini sedang menggarap pembangkit di Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara. "Pembangkit di Sulawesi Tengah (Poso) tahap awal hampir kelar," katanya.

Ditanya oleh wartawan berapa investasinya? "Awalnya sekitar Rp 2 triliun, ya masih butuh sekitar Rp 5 triliun lagi. Tapi detailnya saya kuirang tahu, itu urusan adik saya (Ahmad Kalla)," Kalla menjelaskan. Yang pasti, kata dia, pembangkit itu akan memproduksi 3 x 65 megawatt listrik yang bisa dinikmati pada 2011.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pembangkit tenaga angin di mana? "Eh, kalian belum tahu, di Jeneponto (di Sulawesi Selatan sekitar 100 kilometer dari Makassar) itu anginnya konstan. Di NTT (Nusa Tenggara Timur) lebih bagus lagi."

Di mana lagi potensi bisnis pembangkit selain di Sulawesi. "Kalimantan, itu gudangnya batu bara. Sayang di sana penduduknya sedikit. Ya, tapi batu baranya bisa diangkut ke mana-mana kan. Itu gampang saja," tuturnya.

Ditanya lagi oleh wartawan kalau Rp 6,7 trilun kira-kira bisa dijadikan berapa megawatt listrik?. "Kalau itu (dimulai) tiga tahun lalu, ya bisa 700 megawatt," katanya terkekeh. "Eh, kalin jangan hubung-hubungkan masalah itu ya..." Pesan Kalla, perkara Bank Century itu harus dituntaskan.

ELIK S

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

16 Januari 2023

Cyril Ramaphosa, Presiden Afrika Selatan.[ Deutsche Welle]
Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tidak akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos. Alasannya?


Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

4 Oktober 2022

Sejumlah truk pengangkut batu bara melintasi jalan tambang batu bara di Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Rabu, 7 Juli 2021. Kenaikan tersebut dari harga bulan sebelumnya yang berada pada level 100,33 dolar AS (Rp 1.453 juta) per ton. ANTARA/Bayu Pratama S
Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

Pengoperasian kembali pembangkit batu bara di sebagian negara Eropa turut mengerek permintaan batu bara global.


Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

4 Agustus 2022

Timbunan batu bara alias stockpile di pelabuhan yang dikelola PT Karya Citra Nusantara (KCN), Pelabuhan Marunda, Jakarta Utara, Kamis, 31 Maret 2022. TEMPO/Lani Diana
Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi menyatakan meski BLU Batu Bara masih wacana, tapi dampak pasokan batu bara ke PLN sudah mulai terlihat.


ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

18 Januari 2022

Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 14 Januari 2022. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan target produksi batu bara 2022 mencapai 663 juta ton yang diperuntukkan untuk konsumsi domestik/domestik market obligation (DMO)  sebesar 165,7 juta ton sedangkan sisanya 497,2 juta ton akan mengisi pasar ekspor. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

Rida Mulyana mengklaim masalah pasokan batu bara untuk PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah melewati masa krisis.


Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

14 November 2021

Sejumlah pria Afghanistan berfoto di kota Herat, Afghanistan, Jumat, 10 September 2021. WANA via REUTERS
Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

Afghanistan menandatangani impor listrik 100 megawatt dari Iran untuk mengatasi krisis listrik di tiga provinsi.


Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

20 September 2021

Ketua Parlemen Lebanon Nabih Berri memimpin sidang parlemen untuk membahas program kebijakan kabinet baru dan mengadakan mosi percaya di istana UNESCO di Beirut, Lebanon 20 September 2021. [REUTERS/Mohamed Azakir]
Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

Sesi parlemen Lebanon pada Senin sempat tertunda selama satu jam setelah pemadaman listrik akibat memburuknya krisis bahan bakar nasional.


Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

22 Agustus 2021

PLN resmi meningkatkan jam nyala listrik untuk lima distrik di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua yakni Distrik Bonggo, Distrik Bonggo Timur, Distrik Bonggo Timur Jauh, Distrik Bonggo Utara serta Distrik Betaf.
Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

Jam nyala harian listrik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN di Kabupaten Dogiyai, Deiyai, dan Paniai, Papua meningkat


Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

13 Maret 2019

Venezuela mengalami listrik padam secara massal pada 7 Maret 2019 secara mendadak yang mengenai 22 dari 23 negara bagian. Presiden Maduro menuding ini sebagai aksi sabotase oposisi dan Amerika Serikat, yang dibantah keduanya. Reuters
Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

Kongres oposisi Venezuela mendeklarasikan darurat nasional setelah lima hari pemadaman listrik total yang melumpuhkan negara.


Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

13 Maret 2019

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro. Reuters
Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

Nicolas Maduro memberi tenggat waktu 72 Jam pada Selasa kemarin kepada diplomat Amerika Serikat untuk meninggalkan Venezuela yang alami krisis listrik


Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

12 Maret 2019

Warga Venezuela, termasuk para dokter, memegang spanduk bertuliskan
Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

Krisis listrik di santero Venezuela menyebabkan 21 pasien di ruamh sakit Venezuela meninggal dunia karena tidak mendapat perawatan yang cukup.