Sebanyak 24 Bangunan di Sekitar Situ Gintung Segera Digusur
Minggu, 6 Desember 2009 14:49 WIB
Bagikan
Iklan
TEMPO Interaktif, Tangerang - Sebanyak 24 rumah milik warga yang ada disekitar Situ Gintung, Ciputat, Tangerang Selatan akan segera dibebaskan untuk kepentingan rehabilitasi Situ tersebut.
Bangunan-bangunan tersebut masuk dalam garis sempadan sungai selebar 10 meter. Dana APBN sudah disiapkan untuk membebaskan lahan-lahan tersebut.
Asisten daerah I Kota Tangerang Selatan, Ahadi mengatakan untuk pembebasan akan diatur oleh Balai Besar Ciliwung Cisadane. Pemerintah daerah akan menjadi fasilitator antara balai besar dengan masyarakat. "Pertemuannya akan diadakan hari Minggu ini," kata Ahadi, akhir pekan lalu.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Jumlah anggaran dari pusat yang disediakan tahun 2009 berjumlah Rp 7 miliar. Ditambah dengan Rp 5 miliar anggaran tahun 2010.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
4 hari lalu
Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.
JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
6 hari lalu
JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman
Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM
13 hari lalu
Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM
Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku
Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM
16 hari lalu
Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM
OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
25 hari lalu
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.
Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat
26 hari lalu
Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat
Dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal meresmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, setelah direkonstrasi usai terdampak Gempa Palu pada 2018.
Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah
28 hari lalu
Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah
Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara
28 hari lalu
Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara
Berita terkini ekonomi bisnis hingga Kamis sore ini antara lain 'penggusuran' warga RT 05 Pemaluan, Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur
29 hari lalu
Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur
KPA menyoroti surat Badan Bank Tanah kepada warga yang bermukim di Ibu Kota Nusantara atau IKN
Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN
29 hari lalu
Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN
Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.