TEMPO Interaktif, Palembang - Dewan Kesenian Sumatera Selatan (DKSS) menetapkan 12 nominator seniman dalam ajang Anugerah Batanghari Sembilan yang akan berlangsung hari ini, Kamis (24/12).
Menurut Koordinator Penjurian Muhaimin kepada Tempo, Kamis (24/12), ke-12 nama nominator ini merupakan nama yang disaring dari berbagai Dewan Kesenian Kota dan Kabupaten di Sumsel. Dari 12 seniman itu terdiri dari berbagai ranting seni.
Muhaimin mengatakan, selain melihat karya, juri juga meminta testimoni dari berbagai pihak karena semua usulan seniman itu berasal dari Dewan Kesenian yang ada di kabupaten dan kota.
“Jadi kami hanya menampung dan memverifikasi nama seniman yang diajukan oleh Dewan Kesenian di mana seniman itu berada. Ini untuk mewakili daerah masing-masing," terangnya.
12 nominator ini ada dari unsur sastrawan, seni tari, dan musik. Untuk seni rupa pada 2009 ini tidak ada nominator karena tidak yang mengusulkan.
Adapun ke-12 nominator itu adalah Seprianingsi (Empat Lawang), Kms Anwar Beck (Palembang), Elvianto Natabaya (Palembang), Zubaini (Musibanyuasin), Irfan (Lahat), T. Wijaya (Palembang), Mgs Helmi (Palembang), Benny Arnas (Lubuk Linggau), Evan Fadjrullah (Palembang), Amir Hamzah Arga (Palembang), Sena B. Sulistya (Palembang), dan Jaffilus (Palembang).
Sekretaris DKSS Anwar Putra Bayu mengatakan, selain memberikan Anugerah Batanghari Sembilan, DKSS juga memberi semacam penghargaan seni kepada institusi pemerintah, swasta, perguruan tinggi, dan perseorangan yang telah memberikan kepedulian terhadap kehidupan kesenian.
Mereka adalah Sahilin, seniman lagu melayu Batanghari Sembilan, Amran Halim (alm), Bupati Ogan Komering Ilir, Ishak Mekki, dan Bank Sumsel.
“Kabupaten Ogan Komering Ilir adalah salah satu kabupaten yang mempertahankan tradisi dalam berbagai acara mereka. Selain itu kabupaten ini yang memiliki Dewan Kesenian sampai ke kecamatan. Bank Sumsel adalah bank yang selalu ikut berpartisipasi dalam setiap acara kesenian di Sumsel,” ujar Anwar.
ARIF ARDIANSYAH