Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pejabat Blitar Terancam Dipecat

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Blitar - Pemerintah Kota Blitar segera memecat Kepala Subbidang Sosial Budaya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Nyohadi. Dia ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi dalam kasus pencabulan anak di bawah umur.

Kepala Inspektorat Pemerintah Kota Blitar Rusmiatun mengatakan perbuatan Nyohadi, 47, sudah tidak pantas sebagai pejabat pemerintah. Selain mencopot jabatannya, Inspektorat juga mengusulkan pemecatan kepada Wali Kota Blitar Djarot Syaiful Hidayat. “Perbuatannya sudah melanggar kaidah pegawai negeri,” kata Rusmiatun kepada Tempo, Sabtu (2/1).

Nyohadi ditangkap Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Blitar pada tanggal 25 Desember 2009 lalu di rumahnya. Dia ditetapkan sebagai tersangka pencabulan dan perdagangan terhadap seorang anak perempuan yang masih duduk di kelas II Madrasah Tsanawiyah Blitar.

Rusmiatun menegaskan penindakan sanksi kepegawaian ini tidak harus menunggu proses persidangan selesai. Jika berkas pemeriksaan yang dilakukan kepolisian tuntas atau P21, maka saat itu juga Inspektorat akan melakukan pemecatan. Hal ini mengingat ancaman hukuman yang diterima tersangka di atas lima tahun.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Blitar Ajun Komisaris Polisi Purdianto mengatakan Nyohadi ditangkap usai melakukan tindak pencabulan terhadap Tria, warga Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Blitar, (24/12). Saat itu Nyohadi memesan pekerja seks komersial yang masih remaja kepada Sulastri, 30, seorang mucikari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan iming-iming mencarikan pekerjaan, Sulastri berhasil membujuk Tria untuk diserahkan Nyohadi. Malam itu juga Nyohadi membawa Tria ke sebuah hotel untuk disetubuhi. Setelah memberi uang jasa Rp 2 juta kepada Tria, Nyohadi meminta Sulastri membawa Tria pulang. “Uang Rp 2 juta itu diminta oleh Sulastri, korban hanya diberi Rp 200 ribu,” kata Purdianto.

Ketua Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah setempat Supriyono meminta Wali Kota bertindak tegas terhadap Nyohadi. Bahkan dia mendesak pemecatan tersebut segera dilakukan untuk menjaga citra pegawai negeri. “Tidak menunggu terlalu lama,” katanya.

HARI TRI WASONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

26 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan


Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

33 hari lalu

Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono. Foto: ANTARA/HO - Humas Polres Trenggalek
Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati


Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

48 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.


Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

49 hari lalu

Terduga pelaku pencabulan terhadap belasan siswa SD Negeri di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjalani pemeriksaan di Mapolres Cianjur, Kamis, 29 Februari 2024). ANTARA/Ahmad Fikri
Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

Seorang guru SD di Cianjur ditangkap polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap siswanya. Orang tua menyebut korbannya bisa mencapai ratusan.


Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

49 hari lalu

Ilustrasi Pelecehan Seksual. govexec.com
Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

Kuasa hukum terlapor dokter spesialis ortopedi membantah soal suntik bius ke istri pasien. Pengacara korban mendetailkan dugaan pelecehan seksual itu


Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

49 hari lalu

Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com
Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

Seorang istri pasien di sebuah rumah sakit di Palembang diduga mengalami kekerasan seksual oleh dokter yang memeriksa suaminya.


Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

55 hari lalu

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

EM, guru agama, diduga memperkosa AS, siswinya, terjadi saat jam pelajaran berlangsung.


Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

55 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

Para Dadu alias Mapaga, 55 tahun, terpidana pencabulan anak Sabu Raijua ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi NTT.


Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

9 Februari 2024

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

Siswi SMP berinisial A diduga jadi korban pencabulan oleh kakak pembina pramuka, KA, di sebuah vila, Jatiasih, Kota Bekasi.


Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

31 Januari 2024

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Polisi Tangkap Lansia Predator Anak di Tangerang, Cabuli 3 Anak Di Bawah Umur

Kakek lansia berusia 60 tahun melakukan pencabulan kepada tiga bocah di kontrakannya, Cipadu, Kota Tangerang