TEMPO Interaktif, Lumajang - Sebuah roket uji coba milik PT Pindad yang diluncurkan pagi ini (27/1) di Lapangan Tembak TNI AU di Desa Pandanwangi Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Bukannya sampai sasaran, tapi jatuh di tambak udang milik warga di Desa Meleman Kecamatan Yosowilangun. Selongsong roket RX 1210 kaliber 122 milimeter itu jatuh di petak 37 milik milik Gunawan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, di lapangan tembak tersebut, 12 roket dengan berbagai ukuran diuji. Uji coba roket ini terbilang istimewa karena juga dihadiri oleh Menteri Riset dan Teknologi Suharna Suryapranata, serta Departemen Pertahanan, TNI AL dan TNI AU. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, namun sempat membuat warga setempat khawatir.
Dikonfirmasi soal jatuhnya sebuah roket di tambak milik warga, Kepala Kepolisian Resor Lumajang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Dedi Prasetyo kepada wartawan siang ini di kantornya mengatakan, kalau yang jatuh di tambak warga ini merupakan selongsongnya. “Itu roket pertama dari sekitar 12 roket yang diujicobakan hari ini,” kata Dedi. Dia mengatakan, roket pertama itu diperkirakan jarak luncurnya 10 kilometer. Namun, ketika diujicoba, melesat hingga 13 kilometer.
Dedi mengatakan, selongsong tersebut sudah dibawa polisi. “Sudah diamankan pagi ini dan sudah kami pasangi police line,” katanya. Dedi belum mengetahui berapa kerugian akibat kejadian tersebut. “Biar pihak PT Pindad yang negosiasi dengan pemilik tambak,” kata Dedi. Informasi Tempo menyebutkan, kalau tambak tersebut berisi udang yang masih berumur satu bulan.
DAVID PRIYASIDHARTA