Ditargetkan keduanya siap beroperasi pada akhir 2010 ini. Tambahan kapal tunda diharapkan mampu memberikan kepastian pelayanan kapal keluar masuk pelabuhan. Kkhususnya pada waktu jam sibuk yang rata-rata mencapai 70–80 unit per hari. "Ini untuk mengantisipasi perkembangan arus kunjungan kapal dari tahun ke tahun yang terus meningkat," kata Hambar dalam siaran persnya.
Penambahan kapal tunda ini merupakan bagian dari rencana manajemen dalam memperkuat armada yang ada saat ini yakni sebanyak 15 unit mulai dari daya 2x620 HP sampai dengan 2x1.600 HP. Segmen usaha pelayanan kapal, kata Hambar merupakan salah satu segmen utama yang memberikan kontribusi signifikan kepada kinerja operasional, manajerial maupun finansial perusahaan secara keseluruhan.
Berdasarkan data 2009 arus kunjungan kapal mencapai 16.537 unit yang terdiri dari kapal luar negeri 4.508 unit dengan 61.465.032 Gross Tonase dan kapal dalam negeri 12.029 unit dengan 30.089.324 Gross Tonase. Ini menunjukkan arus kapal luar negeri yang ke Tanjung Priok didominasi kapal-kapal yang memiliki bobot dan tonase yang besar dan ber-draft dalam. "Bahkan ada bobot kapal yang mencapai 65 ribu GT dengan draft mencapai 12 Meter yang sandar di Pelabuhan Tanjung Priok," kata Hambar
IQBAL MUHTAROM