Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Analis: Sektor Finansial Kebal karena Bailout Memang Perlu

image-gnews
Refleksi papan transaksi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, (13/4). Pasca pemilu legislatif, rupiah menguat RP 11.690 per dolar AS, diikuti juga dengan menguatnya harga saham regional. TEMPO/Didit Majalolo
Refleksi papan transaksi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, (13/4). Pasca pemilu legislatif, rupiah menguat RP 11.690 per dolar AS, diikuti juga dengan menguatnya harga saham regional. TEMPO/Didit Majalolo
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala ekonom Mandiri Sekuritas, Destry Damayanti, menilai aktivitas sektor finansial kebal terhadap kasus Bank Century lantaran pasar percaya kucuran dana talangan (bailout) merupakan langkah yang tepat untuk menyelamatkan krisis. "Pasar tahu saat itu kondisi genting," katanya di sela Media Workshop Mandiri Sekuritas di Mandiri Club, Jakarta, Kamis (4/3).

Menurut Destry, walaupun Bank Century memiliki efek yang kecil di pasar perbankan nasional, namun pasar menyadari dampak spillover (dampak eksternal terhadap sektor lainnya) bila bank tersebut tidak diselamatkan. "Kalau krisis, size doesn't matter (ukuran bukan masalah). Yang harus diperhatikan bukan kenapa dilakukan bailout, tapi ke mana aliran dananya," tutur Destry.

Pasar bahkan telah menyadari bahwa dengan kondisi politik yang memanas, pada akhirnya harus ada yang dikorbankan, yaitu antara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang saat itu menjabat Ketua Komite Stabiltas Sistem Keuangan, atau Wakil Presiden Boediono, yang kala itu menjadi Gubernur Bank Indonesia. "Mereka sudah siap. Tapi takutnya sekarang yang dikorbankan dua-duanya," tutur Destry.

Meskipun sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat terhadap hasil kerja Panitia Khusus Angket Bank Century memutuskan bahwa kebijakan dan proses bailout Century adalah salah, namun indeks harga saham domestik memperbaiki kinerjanya pada sesi pembukaan perdagangan siang tadi.

Pada perdagangan Kamis (4/3), indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia bertengger di posisi 2.576,801, naik 9,712 persen atau 0,38 persen ketimbang perdagangan sebelumnya. Bahkan, indeks sempat melesat 11 poin di awal pembukaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun nilai tukar rupiah ikut menguat 20 poin ke level 9.260 per dolar Amerika Serikat dibandingkan dengan posisi sebelumnya di level 9.280 per dolar.

PUTI NOVIYANDA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

17 jam lalu

Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa di seluruh Indonesia.


Kolaborasi Bank Mandiri Pangkas Transaksi di Pelabuhan

1 hari lalu

Kolaborasi Bank Mandiri Pangkas Transaksi di Pelabuhan

Rencana Aksi Pemangkasan Birokrasi dan Peningkatan Layanan di Kawasan Pelabuhan (Aksi Pelabuhan), sebagai bagian dari Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi terus berlanjut.


Bank Mandiri Gelar Pasar Murah 1000 Paket Sembako

4 hari lalu

Bank Mandiri Gelar Pasar Murah 1000 Paket Sembako

Kementerian BUMN bersama BUMN menyediakan paket sembako yang terdiri dari beras 5 Kg, 1 liter minyak goreng, dan gula 1 liter seharga Rp 75.000.


Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

7 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.


Dirut Bank Mandiri Disinggung Jadi Calon Potensial Menteri BUMN di Rapat Bersama Komisi VI, Ini Tanggapannya

8 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) menerima cendera mata dari Dirut Bank Mandiri Darmawan Junaidi (kiri) usai menyampaikan keynote speech pada acara Mandiri Investment Forum (MIF) 2024 di Jakarta, Selasa 5 Maret 2024. Mandiri Investment Forum 2024 yang dihadiri lebih dari 25 ribu partisipan baik dari dalam maupun luar negeri itu juga sebagai komitmen Bank Mandiri dalam memberi kontribusi untuk terus mendukung investasi dan memperkuat pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya risiko global. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Dirut Bank Mandiri Disinggung Jadi Calon Potensial Menteri BUMN di Rapat Bersama Komisi VI, Ini Tanggapannya

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi enggan berbicara banyak soal dirinya digadang-gadang DPR RI sebagai calon potensial Menteri BUMN.


Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

10 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

Bank Mandiri menyiapkan uang tunai sebesar Rp 31,3 triliun untuk menghadapi lonjakan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.


Sukses ! Perusahaan Anak Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan Bisnis dan Perluas Kolaborasi

12 hari lalu

Sukses ! Perusahaan Anak Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan Bisnis dan Perluas Kolaborasi

Pada perdagangan Rabu, 13 Maret lalu, kapitalisasi pasar bank berkode emiten BRIS ini berhasil mencapai Rp131,47 triliun atau setara dengan US$8,44 miliar.


Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

12 hari lalu

Kolaborasi Bank Mandiri dan APERSI Permudah Kepemilikan Hunian

Dalam upaya mempermudah akses kepemilikan rumah bagi nasabah, Bank Mandiri memperkuat kolaborasi dengan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI).


Bank Mandiri Tinjau Smelter Merah Putih Ceria

15 hari lalu

Bank Mandiri Tinjau Smelter Merah Putih Ceria

Smelter Merah Putih menggunakan teknologi mutakhir Rectangular Rotary Kiln Electric Furnace yang memiliki salah satu tungku terbesar di Indonesia.


Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 dan S2, Simak Syarat Lengkapnya

16 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 dan S2, Simak Syarat Lengkapnya

Bank Mandiri membuka lowongan kerja periode Maret 2024. Para pelamar kerja yang direkrut akan mengikuti Officer Development Program (ODP).