"Kita tidak perlu meniru negara lain, kita punya pertimbangan dan keadaan sendiri. Kita masih tetap melihat bahwa inflasi masih dalam track perhitungan kita," kata Darmin seusai mengikuti rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Senin (22/03).
Menurut Darmin pertimbangan Bank Indonesia mempertahankan bunga acuan rendah karena tren inflasi yang mendukung. Laju inflasi pada kuartal pertama tahun 2010 relatif rendah walaupun inflasi pada bulan Januari lalu lebih tinggi dari biasanya.
"Namun kalau kita lihat Februari-Maret, inflasi kita itu akan relatif rendah, oleh karena itu inflasi tahun ini kita perkirakan masih dalam track yang kita perhitungkan sebelumnya," kata Darmin.
Sebelumnya, Bank Sentral India (Reserve Bank of India) memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuannya sebanyak 25 basis poin, dari 4,75 persen menjadi 5 persen.
"Faktor kejutan dari keputusan RBI tersebut bukanlah dalam hal menaikkan suku bunga, melainkan karena keputusan tersebut diambil sebelum rapat kebijakan berikutnya, ini mencerminkan adanya urgensi untuk mengatasi tekanan inflasi," ujar Mitul Kotecha, Kepala Strategi Mata Uang Global di Credit Agricole di Hongkong, dalam risetnya yang dikutip oleh Bloomberg (22/03).
Selain itu, pembuat kebijakan di Australia dan Malaysia juga telah meningkatkan suku bunga sejak akhir Februari lalu.
NALIA RIFIKA