TEMPO Interaktif, Bandung - PT Pos Indonesia melanjutkan kerja sama penyaluran dana pensiun bagi 300 ribu pensiunan TNI, Polri, serta pegawai negeri sipil di lingkungan Departemen Pertahanan.
"Pilihannya karena PT Pos memiliki jaringan yang luas di seluruh Tanah Air. Kami juga tengah menjajaki kerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk," ujar Direktur Utama PT ASABRI, Mayjen (Purn), Adam R. Damiri, usai perpanjangan perjanjian kerja sama penyaluran dana pensiun di Bandung hari ini.
Adam Damiri menyatakan, perpanjangan perjanjian kerja sama ini dilakukan karena PT Pos sudah memiliki komitmen untuk melayani pensiunan secara cepat dan tepat. PT Pos juga sudah menggunakan sistem informasi teknologi yang memudahkan pertanggungjawaban secara administrasi dan langsung terhubung dengan PT ASABRI.
PT ASABRI setiap bulannya menyalurkan sekitar Rp 550 miliar dana pensiun TNI/Polri di PT Pos. Tahun lalu, total dana pensiun yang disalurkan mencapai Rp 5,7 triliun. Uang pensiun yang disalurkan untuk pangkat terendah Rp 1,5 juta dan tertinggi Rp 2,8 juta.
I Ketut Mardjana, Direktur Utama PT Pos Indonesia, menegaskan perseroan akan memberikan kenyamanan dalam pelayanan pada pensiunan dengan menggunakan sistem sidik jari dan tengah mempersiapkan layanan door to door untuk para pensiunan. "Yang dibutuhkan pensiunan adalah kenyamanan dalam pencairannya, jangan sampai mereka berlama lama antri."
PT Pos memiliki jaringan di 11 divisi regional, 207 kantor pos, dan 34.404 kantor pos cabang dengan dukungan sekitar 23 ribu petugas.
ALWAN RIDHA RAMDANI