Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Nominasi Festival Film Bandung 2010

image-gnews
Film KING. Meraih beberapa nominasi.
Film KING. Meraih beberapa nominasi.
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Festival Film Bandung ke-23 mengumumkan nominasi 5 film Indonesia terpuji dan para pendukungnya. Pembacaan nominasi itu diadakan di auditorium Bale Rumawat Universitas Padjadjaran.

 

Nominasi 5 film nasional terpuji itu adalah King, Ketika Cinta Bertasbih 1, Emak Ingin Naik Haji, Sang Pemimpi, serta Jamila dan Sang Presiden.

 

Lima aktor yang masuk daftar calon pemeran utama pria terpuji adalah Doni Alamsyah (film Merah Putih), Ringgo Agus Rahman (Janda Kembang), Reza Rahadian (Emak Ingin Naik Haji), Aryo Wahab (Bahwa Cinta Itu Ada), dan Vino G. Bastian (Serigala Terakhir).

 

Adapun yang masuk nominasi pemeran utama wanita terpuji adalah Fanny Fabriana (Hari untuk Amanda), Atiqah Hasiholan (Jamila dan Sang Presiden), Shareefa Daanish (Rumah Dara), Ati Cancer (Emak Ingin Naik Haji), dan Olivia Lubis Jensen (Bukan Cinta Biasa).

 

Di deretan calon sutradara terpuji, Ari Sihasale (King) akan bersaing dengan Chaerul Umam (Ketika Cinta Bertasbih 1), Aditya Gumai (Emak Ingin Naik Haji), Salman Aristo (Garuda di Dadaku), serta Upi (Serigala Terakhir)

 

Lalu, Azwir Fitrianto, Ikranagara, Deddy Mizwar, Mamiek Prakoso, dan Dennis Ahdiswara, menjadi nominator pemeran pembantu pria terpuji. Untuk nominasi pemeran pembantu wanita terpuji adalah Wulan Guritno, Niniek L. Karim, Alice Norin, Rahayu Saraswati, dan Rieke Diah Pitaloka.

 

Penghargaan terpuji dari kategori film lainnya adalah untuk penulis skenario, editor, penata kamera, penata artistik, penata musik, dan poster.

 

Dari karya sinetron, FFB akan memberi 13 penghargaan seperti halnya kategori dalam film nasional. Nominasi sinetron terpuji menurut regu pengamat adalah Nurhaliza, Safa dan Marwah, Mariam Mikrolet, Mawar Melati, dan Mengintip Surga.

 

Di kategori sinetron lepas, nominatornya adalah Kopi Darat Olivia Popeye, Menggapai Harapan, Dongkrak Cantik, Aku Bukan Banci Kaleng, serta Jalimun Terjebak Cinta. Adapun untuk nominasi film impor akan diumumkan bersaman dengan pengumuman pemenang.

 

Menurut Ketua FFB Chand Parvez Servia, penghargaan itu sekaligus sebagai rekomendasi kepada penonton untuk memilih tayangan yang berkualitas. Pengumuman pemenang akan digelar 23 April mendatang di Hotel Horison, Bandung.

 

Ketua Pengamat Festival Film Bandung Edison Nainggolan mengatakan, pengamatan film Indonesia, sinetron, dan film impor itu dilakukan selama setahun sejak Maret 2009. Jumlah film nasional yang diamati sebanyak 79 judul, sedangkan tahun lalu ada 84 judul. "Kali ini ada peningkatan (jumlah) luar biasa dari jenis film horor," katanya di Bale Rumawat Universitas Padjadjaran, pada Kamis siang tadi.

 

Dibandingkan dengan festival tahun lalu, jumlah film horor kini bertambah dari 19 menjadi 27 judul. Namun film drama merosot dari 43 menjadi 33 judul. Begitu pun film komedi yang pada tahun lalu ada 22, kini cuma 18 karya. "Sekarang ada film animasi Meraih Mimpi," kata Edison.

 

 

Anwar Siswadi

 

 

Inilah Daftar Nominator Festival Film Bandung 2010

 

 

Film Nasional Terpuji:

  1. King

  2. Ketika Cinta Bertasbih 1

  3. Emak Ingin Naik Haji

  4. Sang Pemimpi

  5. Jamila dan Sang Presiden

 

 

Sutradara Terpuji:

  1. Ari Sihasale (King)

  2. Chaerul Umam (Ketika Cinta Bertasbih 1)

  3. Aditya Gumai (Emak Ingin Naik Haji)

  4. Salman Aristo (Garuda di Dadaku)

  5. Upi (Serigala Terakhir)

 

 

Pemeran Utama Pria Terpuji:

  1. Doni Alamsyah (film Merah Putih)

  2. Ringgo Agus Rahman (Janda Kembang)

  3. Reza Rahadian (Emak Ingin Naik Haji)

  4. Aryo Wahab (Bahwa Cinta Itu Ada)

  5. Vino G. Bastian (Serigala Terakhir)

 

 

Pemeran Utama Wanita Terpuji:

  1. Fanny Fabriana (Hari untuk Amanda)

  2. Atiqah Hasiholan (Jamila dan Sang Presiden)

  3. Shareefa Daanish (Rumah Dara)

  4. Ati Cancer (Emak Ingin Naik Haji)

  5. Olivia Lubis Jensen (Bukan Cinta Biasa)

 

 

Festival Film Bandung juga memilih 5 nominator sinetron terpuji dan sinetron lepas terpuji:

 

Sinetron Terpuji:

  1. Nurhaliza

  2. Safa dan Marwah,

  3. Mariam Mikrolet,

  4. Mawar Melati

  5. Mengintip Surga.

 

Sinetron Lepas Terpuji:

  1. Kopi Darat Olivia Popeye

  2. Menggapai Harapan

  3. Dongkrak Cantik

  4. Aku Bukan Banci Kaleng

  5. Jalimun Terjebak Cinta

 

 

 

 

 

Iklan

FFI


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

10 hari lalu

Ario Bayu. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

Ario Bayu ditetapkan menjadi Ketua FFI telah memerankan banyak karakter dari beragam film layar lebar. Berikut sebagian filmografinya.


Ario Bayu Ditetapkan sebagai Ketua Komite FFI 2024-2026 Gantikan Reza Rahadian, Ini Profilnya

10 hari lalu

Ario Bayu berperan sebagai Soeraja di serial Gadis Kretek. Foto: Dok. Netflix
Ario Bayu Ditetapkan sebagai Ketua Komite FFI 2024-2026 Gantikan Reza Rahadian, Ini Profilnya

Tidak lagi dijabat oleh Reza Rahadian, kini, Ketua Komite FFI selanjutnya dijabat aktor Ario Bayu. Begini profilnya.


Hari Film Nasional, Reza Rahadian Ingin FFI Jaga Marwah dan Netralitas

16 hari lalu

Hari Film Nasional diperingati setiap 30 Maret. Sosok Usmar Ismail, yang melahirkan karya-karya legendaris pada 1950-an hingga 1970-an, menjadi catatan penting dalam sejarah perfilman Indonesia. ISTIMEWA
Hari Film Nasional, Reza Rahadian Ingin FFI Jaga Marwah dan Netralitas

Di momen Hari Film Nasional, Reza Rahadian berharap siapa pun yang akan menggantikannya bisa membawa kebaikan bagi film Tanah Air.


Pemeran Jokowi Meriahkan Para Pencari Tuhan Jilid 17, ini Profil Teuku Rifnu Wikana

23 hari lalu

Teuku Rifnu Wikana. TEMPO/Nurdiansah
Pemeran Jokowi Meriahkan Para Pencari Tuhan Jilid 17, ini Profil Teuku Rifnu Wikana

Teuku Rifnu Wikana pemeran Joko Widodo di film Jokowi turut berperan dalam film Para Pencari Tuhan Jilid 17. Ini profil dan pencapaiannya.


Metamorfosa Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono, Puisi ke Layar Lebar

25 hari lalu

Aktor Koutaro Kakimoto (kiri), Velove Vexia, dan sutradara Hestu Saputra dalam Meet and Greet Film Hujan Bulan Juni di Jakarta, 1 November 2017. Film ini bercerita tentang kisah cinta dosen bernama Pingkan (Velove Vexia), dengan sang kekasih Sarwono (Adipati Dolken). Tempo/ Fakhri Hermansyah
Metamorfosa Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono, Puisi ke Layar Lebar

Puisi Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono telah bermetamorfosa dalam banyak bentuk, mulai dari komik, novel, hingga film.


Pemain Film 24 Jam Bersama Gaspar di Netflix, Ini Profil Sutradara Yosep Anggi Noen

29 hari lalu

Para pemain film 24 Jam Bersama Gaspar. Dok. Netflix
Pemain Film 24 Jam Bersama Gaspar di Netflix, Ini Profil Sutradara Yosep Anggi Noen

Film 24 Jam Bersama Gaspar sudah tayang di Netflix yang diperankan pemain ternama dan digarap oleh sutradara berbakat. Lantas, siapa sajakah mereka?


Siksa Kubur Tayang Saat Libur Lebaran, Dibintangi Reza Rahadian hingga Para Pemenang Piala Citra FFI

31 hari lalu

Poster film Siksa Kubur. Dok. Poplicist
Siksa Kubur Tayang Saat Libur Lebaran, Dibintangi Reza Rahadian hingga Para Pemenang Piala Citra FFI

Film teranyar karya Joko Anwar, Siksa Kubur atau Grave Torture akan tayang pada momentum libur lebaran, pada 10 April 2024


Sejumlah Film Benyamin Sueb, Aktor Terbaik di Film Si Doel Anak Betawi dan Intan Berduri Raih Piala Citra 1972 dan 1973

39 hari lalu

Gubernur Banten Rano Karno berfoto dengan foto Benyamin Sueb saat Pembukaan Pameran foto Tempo di Ruang Tunggu terminal 2 Bandara  Soekarno Hatta Tangerang - Banten, 2 Mei 2016. Pameran ini merupakan rangkaian peringatan ulang tahun 45 Tahun Tempo Majalah. TEMPO/Amston Probel
Sejumlah Film Benyamin Sueb, Aktor Terbaik di Film Si Doel Anak Betawi dan Intan Berduri Raih Piala Citra 1972 dan 1973

Benyamin Sueb, dikenal sebagai salah satu ikon komedi dalam perfilman Indonesia, telah membintangi berbagai film yang populer dan menjadi legendaris.


37 Tahun Reza Rahadian, Film Perempuan Berkalung Sorban Mengantarkan Popularitasnya

40 hari lalu

Pemain film Benyamin Biang Kerok, Reza Rahadian, berpose di kantor Redaksi Koran Tempo di Palmerah, Jakarta, 21 Februari 2018. Berikut kelakuan Reza saat bertandang ke kantor Tempo. TEMPO/ Nita Dian
37 Tahun Reza Rahadian, Film Perempuan Berkalung Sorban Mengantarkan Popularitasnya

Mengawali karir sebagai model sebelum menjadi aktor profesional. Bagaimana perjalanan karir dari Reza Rahadian Matulessy?


HUT Joko Anwar 48 Tahun, Anak Medan Jadi Sutradara Ternama

3 Januari 2024

Untuk memperingati HUT RI ke-76, Joko Anwar mengunggah foto lawasnya saat menjadi pasukan khusus pengibar bendera, Paskibraka. Ia berhasil menjadi anggota Paskibraka di Istana Merdeka pada tahun 90-an. Instagram
HUT Joko Anwar 48 Tahun, Anak Medan Jadi Sutradara Ternama

Pada 3 Januari 2024, Joko Anwar yang terkenal sebagai sutradara film genap berusia 48 tahun. Berikut perjalanan kariernya.