Jemaah berjaga dengan membawa senjata tajam di depan pintu masuk makam Habib Hasan Alhaddad atau Mbah Priuk, di Tanjung Priok, Jakarta (4/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah bentrok dengan Satpol Pamong Praja di Tanjung Priok, ahli waris almarhum Habib Hasan Bin Muhammad Al Haddad atau Mbak Priok meminta 1,5 hektare lahan dari total 5,4 hektare. “Kami sebenarnya tak mempermasalahkan pemindahan makam asalkan permintaan kami itu dikabulkan,” kata pengacara ahli waris Yan Juanda Saputra di lokasi makam.
Namun, ia menjelaskan, Pemerintah Kota jakarta Utara tak mengabulkan permintaan ahl waris. Pemerintah hanya menyisakan lahan untuk monumen. Sisa lahan digunakan sebagai terminal peti kemas. "Mau dikemanakan jemaah yang setiap kali datang berdoa ke sini?" Itu sebabnya, jemaah yang sering berziarah ke makam Mbah Priok mempertahankan kompleks makam sehingga bentrokan dengan petugas keamanan terjadi tadi pagi.
Bentrokan memunculkan korban di kedua belah pihak. Sebanyak 14 personil Satpol PP terluka, bahkan satu di antara mereka hampir putus tangan kirinya terkena sabetan senjata tajam. Adapun korban luka dari jemaah sekitar 20 orang. Tapi mereka menolak dirawat di rumah sakit. Polisi dan Satpol PP masih berjaga di area makam.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
5 hari lalu
Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.
JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
7 hari lalu
JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku
Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman
Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM
14 hari lalu
Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM
Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku
Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM
17 hari lalu
Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM
OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
26 hari lalu
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.
Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat
27 hari lalu
Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat
Dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal meresmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, setelah direkonstrasi usai terdampak Gempa Palu pada 2018.
Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah
29 hari lalu
Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah
Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara
29 hari lalu
Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara
Berita terkini ekonomi bisnis hingga Kamis sore ini antara lain 'penggusuran' warga RT 05 Pemaluan, Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur
29 hari lalu
Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur
KPA menyoroti surat Badan Bank Tanah kepada warga yang bermukim di Ibu Kota Nusantara atau IKN
Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN
29 hari lalu
Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN
Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.