Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buruh Makassar Usung Tujuh Tuntutan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Makassar - Buruh di Makassar turut menggelar peringatan Hari Buruh Nasional yang digelar Sabtu, 1 Mei, besok.  Ribuan buruh dari berbagai perusahaan serentak akan menggelar aksi damai besar-besaran di beberapa titik.

Front Oposisi Rakyat (For) Indonesia Sulawesi Selatan yang menghimpun berbagai organisasi buruh di Makassar  akan menurunkan sedikitnya 3,000 massa. Dalam aksinya, para buruh mengusung tujuh tuntutan yang akan disuarakan kepada pemerintah dan pemilik perusahaan.

Juru Bicara For Indonesia Sulsel Muchtar Guntur mengatakan ketujuh tuntutan itu adalah, menolak pemutusan hubungan kerja, menghapus sistem kontrak dan kerja outsourcing, menolak upah murah, melawan pemberangngusan buruh.

"Kami juga menolak rencana revisi Undang-Undang 13 Tahun 2003, menciptakan industri nasional di bawah kontrol rakyat pekerja, dan melawan rezim neoliberalisme," ucap Guntur.

Aktivis Federasi Serikat Perjuangan Buruh Indonesia (FSPBI) Sulsel ini mengatakan setiap peringatan hari buruh tuntutan itu disuarakan. Hanya saja, beberapa di antaranya belum bisa direalisasikan pemerintah maupun pihak perusahaan.

Akibatnya, nasib buruh belum juga mengalami perubahan mendasar. Salah satu yang menjadi ancaman bagi buruh saat ini adalah rencana pemerintah kembali menghembuskan wacana revisi Undang-Undang  nomor 13 tahun 2003.

"Jika ini dilakukan maka dengan mudah buruh dapat diberhentikan oleh majikan maupun pimpinan perusahaan. Padahal,  kami ingin kepastian kerja agar tetap bertahan hidup," tutur Guntur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Guntur menepis pergerakan selama ini menuai hasil nihil. Ia mencontohkan rencana revisi Undang-Undang nomor 13 bisa digagalkan dengan derasnya gelombang massa dari kaum buruh.

Titik aksi para buruh nantinya akan dipusatkan di jembatan layang  Jalan Urip Sumoharjo. Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan-Barat menyiapkan .2000 personel mengamankan aksi para buruh.

Polisi mendeteksi delapan titik kumpul dan orasi para buruh. Lokasi itu adalah jembatan layang  gedung DPRD Sulsel, kantor gubernur, Monumen Pembebasan Irian Barat, Balai Prajurit Jenderal M .J usuf, Kawasan Industri Makassar, Taman Makam Pahlawan Panaikang, dan halaman masjid 45 Makassar.

"Kami akan memediasi para buruh berdialog dengan pemerintah. Dengan cara itu aspirasi mereka dengan cepat bisa didengar pengambil kebijakan,"  kata Kapolda Sulsel, Inspektur Jenderal Adang Rochjana.

Dialog itu rencananya digelar di Balai Prajurit Jenderal M Jusuf. Di tempat ini, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo akan hadir bersama unsur musyawarah pimpinan daerah.
 
ABDUL RAHMAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

1 Mei 2023

Ilustrasi pilot. Shutterstock
Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

Selain lazim di peringatan Hari Buruh Internasional, May Day atau Mayday juga untuk merujuk ke kondisi kritis seperti di kedaruratan penerbangan.


May Day, Kisah Rusuh Haymarket dan Muasal Peringatan Hari Buruh Internasional

1 Mei 2023

Ribuan peserta aksi May Day berbaris sepanjang jalan di kota Los Angeles, (1/5). Dalam perayaan hari buruh internasional ini mereka menuntut reformasi kebijakan imigrasi di Amerika. (AP Photo/Jae C. Hong)
May Day, Kisah Rusuh Haymarket dan Muasal Peringatan Hari Buruh Internasional

Kerusuhan Haymarket adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah gerakan buruh dan hak-hak pekerja internasional, muasal May Day.


Alasan Peringatan Hari Buruh Internasional Disebut May Day

30 April 2023

Ilustrasi buruh. Pixabay
Alasan Peringatan Hari Buruh Internasional Disebut May Day

Labour Day atau Hari Buruh mengindikasikan kebijakan Hari Buruh Nasional Amerika Serikat untuk melawan pengaruh May Day yang sarat gerakan sosialisme.


Makna Hari Buruh atau May Day, Beserta Sejarahnya yang Diperingati Setiap 1 Mei

30 April 2023

Massa Gerakan Butuh Bersama Rakyat (Gebrak) dan KASBI memperingati Hari Buruh International dengan longmarch menuju Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 1 Mei 2019. Salah satunya tuntutan tersebut adalah pencabutan Peraturan Pemerintah (PP) No 78 Tahun 2015.  TEMPO/Subekti.
Makna Hari Buruh atau May Day, Beserta Sejarahnya yang Diperingati Setiap 1 Mei

Makna peringatan Hari Buruh atau yang juga dikenal dengan May Day. Ketahui juga sejarah terbentuknya hari tersebut baik di dunia maupun di Indonesia.


Ribuan Buruh Bakal Demo di Istana di Peringatan Hari Buruh Sedunia Besok: Ini Sejarah May Day

30 April 2023

Ilustrasi demo buruh. TEMPO/Subekti
Ribuan Buruh Bakal Demo di Istana di Peringatan Hari Buruh Sedunia Besok: Ini Sejarah May Day

Sejarah Hari Buruh Sedunia atau International Workers Day of May merupakan sejarah perjuangan kelas buruh dalam memperjuangkan haknya.


Menaker: May Day Momentum Gaungkan Hubungan Industrial Pancasila

31 Maret 2022

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam acara Kongres X KSPSI, Rakernas KSPSI dan Munas SP Pariwisata-KSPSI di Jakarta, Rabu (30/3/2022).
Menaker: May Day Momentum Gaungkan Hubungan Industrial Pancasila

Hubungan Industrial Pancasila efektif dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis.


Berakar dari Yunani Kuno, Inilah Sejarah Kontes Kecantikan

15 Oktober 2021

Aurra Kharisma berhasil keluar sebagai runner up ketiga Miss Grand International 2020. Malam puncak kontes kecantikan tersebut digelar di Bangkok, Thailand, Sabtu, 27 Maret 2021. Instagram/@Aurrakharisma
Berakar dari Yunani Kuno, Inilah Sejarah Kontes Kecantikan

Kontes kecantikan terus dilanggengkan hingga sekarang. Kontes kecantikan sendiri mempunyai sejarah yang panjang.


Walikota Hendi Teruskan Aspirasi Buruh Lewat APEKSI

3 Mei 2021

Walikota Hendi Teruskan Aspirasi Buruh Lewat APEKSI

Walikota Semarang menyampaikan kekhawatiran para pekerja terkait UU Cipta Kerja. Antara lain sistem kerja kontrak, praktik outsourcing, dan waktu kerja yang eksploitatif


May Day 2020, 5 Film Ini Mengulik Perjuangan Buruh

1 Mei 2020

Film 12 years a slave. aceshowbiz.com
May Day 2020, 5 Film Ini Mengulik Perjuangan Buruh

Berikut 5 film yang menyoroti perjuangan para buruh dan pekerja, yang cocok untuk ditonton di Hari Buruh Internasional atau May Day 2020.


Hari Buruh, Sindikasi Desak Bekraf Buka Ruang Mediasi

1 Mei 2019

Serikat Pekerja Digital dan Industri Kreatif untuk Demokrasi atau Sindikasi mengelar aksi long march memperingati hari buruh. Dalam aksi ini, Sindikasi salah satunya menyuarakan soal dampak revolusi industri 4.0 terhadap pekerja. TEMPO/Dias Prasongko
Hari Buruh, Sindikasi Desak Bekraf Buka Ruang Mediasi

Di Hari Buruh, para pekerja industri kreatif berharap Bekraf membuka ruang mediasi bagi pekerja dengan pemilik perusahaan dan pemerintah.