TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto, memberi tahu, pukul 05.30 WIB besok, sekitar 40 ribu naskah Ujian Nasional ulangan SMP sederajat akan didistribusikan dari tempat percetakan Balai Pustaka--di Pulo Gadung--ke sub-sub rayon SMP di Jakarta. Jumlah naskah itu, dikatakan Taufik, lebih sedikit dari jumlah siswa SMP yang mengulang tahun ini, yaitu 39.179 siswa.
"Jumlah lebih naskah itu untuk cadangan," kata Taufik saat dihubungi siang tadi. Selanjutnya,
setelah naskah sampai di sub-sub rayon, naskah diamankan oleh pengawas.
Ujian Nasional ulangan di Jakarta digelar mulai Senin (17/5) hingga Kamis (20/5). Hari pertama akan diujikan mata pelajaran Bahasa Indonesia, kemudian berturut-turut bahasa Inggris, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam--pukul 08.00-10.00 WIB, setiap harinya. "Siswa cuma mengulang pelajaran yang tidak lulus saja. Yang pasti bobotnya sama," ujarnya.
Taufik menghimbau, agar para siswa tenang dan konsentrasi dalam mengerjakan soal ujian. Diakui Taufik, kesiapan kondisi psikologis mereka tentu tidak sama dengan UN sebelumnya. "Mereka tambah terbebani," ujarnya.
Untuk itu, kali ini para siswa diperbolehkan didampingi orangtua atau kepala sekolahnya. "Sekolah yang kebagian jatah menggelar UN ulangan diharuskan menjamu pendamping mereka," ujar Taufik.
HERU TRIYONO