TEMPO Interaktif, Pamekasan - Pelayanan kesehatan bagi warga Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur terutama yang tinggal di wilayah utara, seperti Kecamatan Pakong, Batumarmar, Pasean dan Waru akan lebih mudah dan efesien. Warga tidak perlu lagi menempuh perjalanan berjam-jam untuk berobat ke rumah sakit daerah Pamekasan yang berada di wilayah kota. Sebab, dalam waktu dekat pemerintah daerah setempat akan mengubah fungsi puskesmas Waru menjadi rumah sakit tipe D.
Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan Hendro Santoso lewat percakapan telephone mengatakan kepastian pembangunan rumah sakit itu didapat setelah keluarnya hasil survey tim konsultan dari SKM Universitas Airlangga Surabaya selama tahun 2009.
Survei itu menyatakan Puskesmas rawat inap Kecamatan Waru dinilai layak menjadi rumah sakit tipe D. Hal ini berdasarkan ketersediaan tenaga, kelayakan gedung dan kebutuhan masyarakat cukup representative. "Karena dinyatakan layak, secepatnya semua izin menjadi rumah sakit akan kita upayakan," katanya, Minggu (23/5).
Menurut dia, selain layak secara bangunan. kebutuhan akan rumah sakit di wilayah utara Pamekasan sangat penting karena pangsa pasarnya jelas. Bahkan, kata dia, selain masyarakat Pamekasan, rumah sakit itu nantinya juga mengcaver layanan kesehatan bagi warga kabupaten lain yang berdekatan seperti kabupaten Sumenep dan Sampang. "Kalau soal cakupan layanan, rumah sakit Waru sangat penting karena warga sumenep dan Sampang bisa berobat kesana," terangnya.
Meski begitu, Hendro mengatakan untuk sebuah rumah sakit, tenaga medis di puskesmas Waru yang ada saat ini masih kurang sehingga perlu ditambah, seperti dokter umum dan spesialis. Serta tenaga perawat yang ada perlu dibekali latihan teknis tambahan agar layanan berstandar rumah sakit. "Kami berharap proses perizinan di departemen kesehatan lancar dan mudah," ungkapnya.
MUSTHOFA BISRI