Belum Resmi Dipasarkan, Nissan Leaf Telah Dipesan 19 Ribu Unit
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Rabu, 26 Mei 2010 13:02 WIB
CEO Nissan Motor Co., Carlos Ghosn berpose dengan mobil baru elektronik 'Leaf' saat membuka acara perusahaan baru dari kantor pusat di Yokohama, Jepang, Minggu (2/8). AP Photo/Itsuo Inouye
Iklan
Iklan
TEMPO Interaktif,Detroit:Cita-cita Nissan Motor untuk menjadikan mobil listrik besutannya, Nissan Leaf, sebagai mobil pemimpin di segmen mobil listrik nampaknya bakal terwujud. Terbukti, sejak diperkenalkan enam bulan lalu, di Jepang dan Amerika Serikat telah dipesan 19 ribu unit.

Padahal, mobil tersebut resmi dipasarkan mulai Desember mendatang. “Pemesanan di Amerika Serikat berasal dari perorangan bukan dari institusi pemerintah atau perusahaan (swasta). Sedangkan di Jepang, pesanan dating dari pemerintah kota,” papar Carlos Goshn, Chief Executive Nissan Motor Company, saat berbicara di depan Detroit Economic Club, seperti dikutip New York Time, Selasa (25/5) waktu setempat.

Goshn menjelaskan, dari jumlah pesanan itu 13 ribu unit berasal dari konsumen Amerika Serikat, sedangkan 6.000 unit lainnya di Jepang. Nissan, lanjut dia, mematok target bisa menjual 500 ribu unit Leaf pada 2013 mendatang.

Dia mengakui, insentif berupa potongan pajak yang diberikan kepada pembeli mobil ramah lingkungan menjadi pendorong laris manisnya penjualan Nissan Leaf. Bahkan, ia menyebut dalam tiga tahun mendatang pihaknya tidak akan menemui kesulitan berarti dalam memasarkan mobil besutannya itu.

Sementara, untuk melengkapi layanan purna jual, Rabu (26/4) ini Nissan mulai membangun pabrik baterai untuk motor listrik Nissan Leaf di Smyrna, Tenesse. Nissan juga berencana membangun pabrik perakitan Leaf, di wilayah ini pada 2012 mendatang.

Di Negeri Paman Sam, saat ini Leaf dibanderol US$ 32.780 atau sekitar Rp 304,85 jutaminus pajak federal US$ 7.500 atau sekitar Rp 69,7 juta ( kurs1 dolar =Rp 9.300).

ARIF ARIANTO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi