TEMPO Interaktif, Subang - Minuman keras oplosan lagi-lagi membawa korban jiwa. Kali ini, yang menjadi korban tiga dari enam warga Desa Gandasoli, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Mereka tewas tak jauh dari lokasi hajatan dengan hiburan organ tunggal yang digelar Jumat (29/5) petang.
Dua dari tiga korban tewas dikabarkan bernama Yoppie Hepian dan Shaleh Rukiman. Sedangkan, tiga korban lainnya yakni Wawan Hermawan, Bahrun, dan Tatang, dalam kondisi kritis. Korban selamat masih dirawat intensif di rumah sakit Sumedang dan Subang.
Edi, warga Tanjung Siang, menuturkan mereka sudah mabuk berat saat menggelar pesta minuman keras Rabu (27/5). Merasa tak puas, pesta laknat itu kembali mereka rayakan Jumat petang (29/5).
Kali ini minuman keras yang ditenggak secara berjamaah itu diketahui merek Mc.Donal dioplos dengan suplemen Kuku Bima. "Tak lama. tiga di antara yang menengak munuman keras oplosan itu tewas," kata Edi.
Minuman keras yang mereka konsumsi dibeli di warung milik Ruhana, warga Desa Cimanggu, Kecamatan Cisalak, tetangga desa para korban.
Kepala Kepolisian Sektor Cisalak Ajun Komisaris Kusdi Wibisono mengatakan sejauh ini pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kematian tiga orang penenggak minuman keras tersebut “Kami masih menunggu hasil otopsi," kata Kusdi.
NANANG SUTISNA