TEMPO Interaktif, Tangerang-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tangerang Selatan unjuk rasa di halaman Kantor DPRD Tangerang Selatan sore ini. Para mahasiswa menyoroti kinerja Penjabat Walikota Tangerang Selatan Shaleh M.T yang dinilai menyalahi aturan serta menentang pembentukan KPUD Tangerang Selatan yang dianggap mengancam proses pelaksanaan pemilihan Walikota Tangerang Selatan. "Sudah 1,5 tahun terbentuk Tangerang Selatan jalan di tempat, pembangunan stagnan, pemerintahan tidak berjalan dengan baik," ujar Koordinator mahasiswa Agil Febriyanto saat orasi.
Menurut mahasiswa, kebijakan penjabat Walikota Tangerang Selatan jelas-jelas menyalahi Undang-Undang nomor 51 tahun 2008 tentang Pembentukan Kota Tangerang Selatan yang menugasi penjabat walikota membentuk struktur organisasi tata kerja pemerintahan, melantik anggota DPRD Tangerang Selatan dan menyelanggarakan pemilihan walikota defenitif. "Pada pelaksanaanya, penjabat walikota tidak melakukan hal itu, malah sibuk memutasi pejabat yang tidak kompeten," kata Agil.
Demonstran juga mengkritik, kinerja pemerintahan selama ini sangat minim. Masalah sampah tidak tertangani, pembangunan infrastruktur yang tidak berjalan. "Kami beri nilai empat untuk penjabat walikota."
Para mahasiswa menuntut agar DPRD Tangerang Selatan segera mengevaluasi kinerja Penjabat Walikota Tangerang Selatan, agar dewan mengkritik APBD perubahan Tangerang Selatan, DPRD segera mendesak pemerintan daerah mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran, merealisasikan pendidikan murah.
Demonstran menentang pembentukan KPUD Tangerang Selatan yang dinilai sebagai bentuk permainan untuk mengegolkan kemenangan salah satu calon walikota. "Tidak ada legalitas, itu sekedar permainan KPUD Banten."
Anggota DPRD Tangerang Selatan TB Rahmatullah dari Partai Amanat Nasional mengatakan tuntutan para mahasiwa itu karena ketidakpahaman mereka. "Dewan baru terbentuk, pemerintahan masih transisi, sehingga belum maksimal. Wajar jika masih kekurangan dan kelemahan di semua sistem," katanya.
JONIANSYAH
