TEMPO Interaktif, Bandung: Panitia lokal Bandung menyiapkan ruang dan pengawas tambahan untuk ujian Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Penambahan itu karena jumlah peserta ujian melebihi target. "Penambahan ruang kelas dan pengawas ujian tak masalah," kata sekretaris panitia lokal Bandung Asep Gana, pagi ini.
Menurut data panitia SNMPTN, pendaftar di Bandung hingga penutupan kemarin petang mencapai 27.180 orang. Semula, panitia menargetkan hanya 27 ribu peserta. Jumlah itu masih akan bertambah karena pendaftaran gelombang kedua dibuka pada 10-12 Juni. "Pendaftaran kedua ini diperuntukkan bagi peserta yang lulus Ujian Nasional ulangan dan peserta yang belum sempat mendaftar pada gelombang pertama karena berbagai alasan," kata juru bicara panitia Weny Widyowati.
Asep memperkirakan, sekitar 2 ribu lulusan Ujian Nasional ulangan tingkat SMA sederajat akan menyusul mendaftar. Penambahan tempat ujian nantinya bisa menyebar di sejumlah kampus di Bandung. "Ruang kelas di UPI, ITB, dan Unpad, masih banyak yang kosong untuk dipakai," ujarnya.
Ujian SNMPTN akan digelar serentak pada 16 dan 17 Juni. Sejauh ini, peserta tes di Bandung dari kelompok IPA berjumlah 27.180 orang, 9.468 orang di kelompok IPS, dan IPC 7.508 peserta. Adapun penyandang tuna netra yang telah melapor ke panitia baru ada 1 orang.
ANWAR SISWADI